Prakiraan EUR/USD: Perhentian Berikutnya Berada di 1,0900

• EUR/USD meningkatkan kecepatan lebih lanjut dan melampaui 1,0800.
• Risalah FOMC mengatakan bahwa kenaikan suku bunga akan terjadi jika inflasi meningkat.
• Pasar saat ini akan mengalihkan perhatian mereka ke NFP hari Jumat.

Penurunan tajam dalam Dolar AS (USD) menyebabkan Indeks USD (DXY) mengunjungi kembali area 105,00 di tengah-tengah pergerakan bearish multi-sesi yang sedang berlangsung dalam mata uang tersebut.

Penurunan kuat pada Greenback ini juga mempertahankan bias penawaran beli di sekitar EUR/USD dengan baik, mengangkat spot kembali di atas penghalang utama 1,0800 karena kemungkinan penurunan suku bunga oleh The Fed secepatnya di bulan September mendapatkan dorongan baru sebagai respon terhadap hasil yang mengecewakan dari data AS, terutama dari pasar tenaga kerja.

Berkolaborasi dengan nada yang lebih baik pada pasangan mata uang ini, para pelaku pasar terus menilai komentar terbaru dari Presiden ECB Christine Lagarde di Forum ECB pada hari Selasa, yang menekankan bahwa Zona Euro telah membuat kemajuan yang signifikan menuju disinflasi, meskipun ketidakpastian pertumbuhan ekonomi masih ada. Pada acara yang sama, Ketua Jerome Powell mengindikasikan bahwa The Fed membutuhkan lebih banyak data sebelum mempertimbangkan penurunan suku bunga, yang bertujuan untuk memverifikasi apakah angka inflasi yang rendah baru-baru ini mencerminkan tekanan harga yang berkelanjutan.

Secara keseluruhan, situasi makroekonomi tetap stabil di kedua sisi Atlantik karena Bank Sentral Eropa (ECB) sedang mempertimbangkan penurunan suku bunga lebih lanjut setelah musim panas, dengan pasar memprakirakan dua penurunan lagi tahun ini.

Sebaliknya, masih ada perdebatan di antara para pelaku pasar mengenai apakah Federal Reserve (The Fed) akan mengimplementasikan satu atau dua kali penurunan suku bunga tahun ini, meskipun The Fed memproyeksikan hanya satu kali penurunan, kemungkinan di bulan Desember.

Dalam sebuah peristiwa penting pada sesi ini, Risalah FOMC mengatakan bahwa para peserta memilih untuk mempertahankan suku bunga di kisaran 5,25%-5,50%. Mereka mengakui bahwa kemajuan dalam menurunkan inflasi lebih lambat tahun ini dibandingkan dengan yang mereka antisipasi pada bulan Desember. Selain itu, beberapa peserta menekankan pentingnya kesabaran sebelum mempertimbangkan penurunan suku bunga, sementara yang lain mencatat potensi perlunya menaikkan suku bunga lagi jika inflasi pulih. Selain mempertahankan suku bunga, para pejabat pada pertemuan bulan Juni menunda penurunan suku bunga yang diharapkan. Dalam hal ini, proyeksi baru menunjukkan bahwa para pejabat The Fed, pada median, memprakirakan hanya ada penurunan suku bunga sebesar seperempat poin tahun ini terhadap tiga penurunan yang diharapkan pada pertemuan 19-20 Maret.

Menurut FedWatch Tool dari CME Group, ada sekitar 73% kemungkinan penurunan suku bunga di bulan September, dibandingkan dengan hampir 95% kemungkinan pada pertemuan 18 Desember.

Dalam jangka pendek, penurunan suku bunga ECB baru-baru ini, yang kontras dengan keputusan The Fed untuk mempertahankan suku bunga, telah memperlebar kesenjangan kebijakan antara kedua bank sentral tersebut, yang berpotensi menyebabkan pelemahan lebih lanjut pada EUR/USD.

Namun, pemulihan ekonomi Zona Euro dan pelemahan fundamental AS yang dirasakan diprakirakan akan mempersempit perbedaan ini, mungkin memberikan dukungan sesekali untuk pasangan mata uang ini dalam waktu dekat.

Secara politis, peristiwa risiko berikutnya untuk euro adalah putaran kedua pemilihan umum Prancis pada 7 Juli mendatang.

Grafik Harian EUR/USD

 

Prospek Teknis EUR/USD Jangka Pendek

Kenaikan lebih lanjut dapat membuat EUR/USD mengunjungi kembali level tertinggi Juli di 1,0816 (3 Juli), sebelum puncak mingguan di 1,0852 (12 Juni) dan puncak Juni di 1,0916 (4 Juni). Penembusan level ini dapat membawa level tertinggi Maret di 1,0981 (8 Maret) kembali menjadi perhatian, sebelum level tertinggi mingguan di 1,0998 (11 Januari) dan level acuan psikologis 1,1000.

Jika para penjual mendapatkan kembali kendali, pasangan mata uang ini dapat mencapai level terendah Juni di 1,0666 (26 Juni), kemudian level terendah Mei di 1,0649 (1 Mei), dan akhirnya level terendah 2024 di 1,0601 (16 April).

Sejauh ini, grafik 4 jam mengindikasikan kebangkitan dorongan sisi atas. Level resistance awal adalah 1,0816, kemudian 1,0852. Support terdekat berada di 1,0666, sebelum 1,0649 dan kemudian 1,0601. Relative Strength Index (RSI) meningkat menjadi sekitar 63.