Prakiraan Harga AUD/USD: Beberapa Konsolidasi Jangka Pendek Tampaknya Mungkin Terjadi

• AUD/USD berhasil mendapatkan kembali keseimbangan setelah aksi jual hari Senin.
• Dolar AS melemah, memberikan sedikit kelonggaran untuk kompleksitas risiko.
• Defisit Neraca Transaksi Berjalan Australia melebar di kuartal 3.

Dolar AS (USD) menghadapi beberapa tekanan penurunan baru, menghapus sebagian pergerakan optimis hari Senin dan mendekati support utama di sekitar area 106,00-an ketika diukur oleh Indeks Dolar (DXY).

Dengan latar belakang tersebut, Dolar Australia (AUD) berhasil mendapatkan oksigen segar, memulihkan sebagian dari penurunan yang terjadi di awal pekan, meskipun bergerak dalam fase konsolidatif multi-hari, sejauh ini masih di bawah level 0,6500.

Kenaikan Dolar Australia didorong oleh kenaikan ekspor Australia seperti harga tembaga, sementara harga bijih besi juga melanjutkan pemulihan yang sedang berlangsung, meskipun dengan kecepatan yang lebih lambat. Meskipun demikian, mata uang Australia juga berhasil menepis kekhawatiran mengenai hilangnya momentum tajam yang sedang berlangsung dalam Yuan Tiongkok, yang telah terbebani oleh ancaman tarif AS dan data ekonomi domestik yang lesu. Namun, keraguan yang masih ada mengenai efektivitas stimulus Tiongkok diprakirakan akan tetap menjadi hambatan bagi perekonomian Australia yang digerakkan oleh komoditas.

RBA: Tetap Tenang Saat Dia Melangkah

Reserve Bank of Australia (RBA) telah mempertahankan pendekatannya yang berhati-hati, mempertahankan suku bunga stabil di 4,35% di awal November. Meskipun tetap berfokus pada upaya mengatasi inflasi, terlihat jelas bahwa kekhawatiran mengenai perlambatan pertumbuhan ekonomi membentuk sikap kebijakannya. Gubernur Michele Bullock menekankan pentingnya menjaga kebijakan moneter tetap ketat sampai inflasi menunjukkan tanda-tanda moderasi yang berkelanjutan.

Data inflasi Australia memberikan gambaran yang beragam. Indikator IHK Bulanan RBA bertahan pada 2,1% di bulan Oktober, namun para pengambil kebijakan dengan cepat memperingatkan bahwa data satu kuartal tidak membentuk sebuah tren. Untuk saat ini, penurunan suku bunga masih belum diputuskan.

AUD/USD: Apa yang Ada di Depan

Jalan ke depan untuk AUD/USD dipenuhi dengan risiko dan peluang. Doalr Australia dapat memperoleh traksi jika Federal Reserve (The Fed) beralih ke penurunan suku bunga. Namun, tantangan tetap ada, termasuk tekanan inflasi yang berasal dari kebijakan AS dan kekuatan Greenback yang terus-menerus.

Perlambatan ekonomi Tiongkok terus membayangi prospek pertumbuhan Australia. Namun, ada beberapa titik terang di bulan Oktober, dengan pasar tenaga kerja Australia yang bertahan stabil di tingkat pengangguran 4,1% dan 16 ribu pekerjaan baru yang ditambahkan.

Ekspektasi pasar menunjukkan bahwa RBA dapat mempertimbangkan penurunan suku bunga paling cepat pada kuartal 2 tahun 2025, bergantung pada inflasi yang terus menurun. Para pengambil kebijakan telah menekankan pentingnya melihat kemajuan yang berkelanjutan sebelum melonggarkan kebijakan moneter.

Data Utama yang Perlu Diperhatikan

Para pedagang terus memantau beberapa rilis data yang akan datang, termasuk data PDB pada hari Rabu, angka-angka Neraca Perdagangan pada hari Kamis, dan data Kredit Pemilikan Rumah pada hari Jumat.

Grafik Harian AUD/USD

 

Gambaran Teknis AUD/USD

Dari sisi teknis, AUD/USD menghadapi resistsnce di 0.6549 (level tertinggi mingguan dari 25 November), diikuti oleh Simple Moving Average (SMA) 200-hari di 0,6626. Jika momentum bullish terbentuk, pasangan mata uang ini dapat menantang puncak November di 0,6687, yang ditetapkan pada 7 November.

Di sisi lain, support langsung terletak pada level terendah November di 0,6433, dengan level signifikan berikutnya di level terendah 2024 di 0,6347, yang ditandai pada 5 Agustus. Level-level ini dapat memberikan perlindungan jika tekanan jual meningkat.

Indikator momentum menunjukkan adanya beberapa sentimen konsolidatif pada grafik empat jam. Relative Strength Index (RSI) turun ke 47, sementara Average Directional Index (ADX) menandakan tren yang lemah di sekitar 13. Resistance tetap di 0,6549, sementara support awal dipatok di 0,6442, diikuti oleh 0,6433.

Singkatnya, AUD/USD tetap berada di bawah tekanan karena perpaduan faktor global dan domestik membebani sentimen. Meskipun ada peluang untuk pemulihan, jalan ke depan akan sangat bergantung pada data dan perkembangan di AS dan Tiongkok.