Prakiraan Harga AUD/USD: Target Langsung Sekarang Berada di 0,6300
|- AUD/USD naik untuk hari ketiga berturut-turut dan melampaui 0,6200.
- Dolar AS mengalami sedikit kejutan dari rilis IHK AS.
- Perhatian pasar saat ini beralih ke laporan pekerjaan Australia.
Dolar AS (USD) bergantian naik dan turun pada hari Rabu, dengan Indeks Dolar AS (DXY) tergelincir ke wilayah di bawah 109,00 segera setelah rilis IHK AS dan kembali ke zona 109,30 saat sesi berakhir. Sementara itu, Dolar Australia melanjutkan rebound mingguan lebih jauh di atas angka 0,6200, membuka peluang untuk menguji rintangan 0,6300 dalam jangka pendek.
Apa yang Mendorong Pemulihan Dolar Australia?
Meskipun Dolar Australia berada di bawah tekanan terhadap Dolar AS yang dominan, ia berhasil mendapatkan kembali keseimbangan dalam beberapa hari terakhir berkat kebangkitan bias jual dalam Greenback. Perlu diingat bahwa rally kuat dalam Dolar AS dimulai sekitar bulan Oktober seiring dengan yang disebut "perdagangan Trump".
Di dalam negeri, Reserve Bank of Australia (RBA) sedang mempertimbangkan kemungkinan penurunan suku bunga pada bulan Februari, dengan alasan momentum ekonomi yang lesu dan risiko inflasi yang mereda. Peluang pasar untuk penurunan saat ini berada di 62%.
Menambah tantangan, Australia menghadapi pertumbuhan PDB Kuartal 3 yang lebih lemah dari yang diharapkan (0,3% QoQ, 0,8% YoY) dan penurunan kepercayaan konsumen, yang turun menjadi 92,1 pada bulan Januari. Harga komoditas yang lesu, ditambah dengan kekhawatiran atas perlambatan ekonomi Tiongkok—penggerak utama ekspor Australia—hanya memperburuk tekanan.
Publikasi laporan pasar tenaga kerja Australia bulan Desember pada hari Kamis bisa menjadi kunci dalam menentukan langkah selanjutnya oleh RBA pada awal Februari.
Sinyal Pasar: RBA Membuat Semua Orang Menebak-nebak
Pada pertemuan bulan Desember, RBA mempertahankan suku bunga tetap di 4,35% tetapi membuka peluang untuk penurunan, menandakan bahwa risiko inflasi mereda. Gubernur RBA Michele Bullock menekankan bahwa langkah kebijakan di masa depan akan bergantung pada data ekonomi.
Tantangan dan harapan untuk AUD/USD
AUD/USD menghadapi berbagai hambatan, termasuk kekuatan Dolar AS yang persisten, beberapa kehilangan momentum dalam fundamental domestik, dan pemulihan Tiongkok yang lesu. Namun, jika Federal Reserve (The Fed) mengisyaratkan kelanjutan penurunan suku bunga, hal ini dapat memberikan pasangan ini sedikit kelegaan yang sangat dibutuhkan.
Prospek Teknis
AUD/USD tetap rapuh, dengan support kritis di 0,6130. Penurunan lebih lanjut dapat mendorong pasangan mata uang ini menuju level psikologis 0,6000. Resistance berada di 0,6301, dengan rintangan yang lebih kuat di sekitar 0,6401 dan 0,6549. Indikator momentum menunjukkan sinyal beragam, dengan RSI mengisyaratkan optimisme jangka pendek di sekitar 41, tetapi ADX di atas 35 mengonfirmasi tren bearish yang kuat.
Yang Perlu Diperhatikan Minggu Ini
Data utama Australia, termasuk angka pasar tenaga kerja dan ekspektasi inflasi, akan membentuk prospek. Untuk saat ini, Dolar Australia tetap berada di bawah tekanan signifikan meskipun telah memantul selama tiga hari sejauh ini, dengan pemulihannya terkait dengan perkembangan domestik dan pergeseran global.
Informasi di halaman ini berisi pernyataan berwawasan ke depan yang melibatkan risiko dan ketidakpastian. Pasar dan instrumen yang diprofilkan di halaman ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual aset ini. Anda harus melakukan riset menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi apa pun. FXStreet sama sekali tidak menjamin bahwa informasi ini bebas dari kesalahan, kekeliruan, atau salah saji material. Ini juga tidak menjamin bahwa informasi ini bersifat tepat waktu. Berinvestasi di Pasar Terbuka melibatkan banyak risiko, termasuk kehilangan semua atau sebagian dari investasi Anda, serta tekanan emosional. Semua risiko, kerugian, dan biaya yang terkait dengan investasi, termasuk kerugian pokok, adalah tanggung jawab Anda. Pandangan dan pendapat yang diungkapkan dalam artikel ini adalah milik penulis dan tidak mencerminkan kebijakan resmi atau posisi FXStreet maupun pengiklannya.