fxs_header_sponsor_anchor

Analisis

Valas Mingguan: Data Pekerjaan yang Beragam Akan Mempersulit Pemangkasan Suku Bunga the Fed Sebesar 50 BP

Poin-Poin Penting

  • USD: Laporan payrolls mendukung kemungkinan The Fed untuk memangkas suku bunga sebesar 25bp minggu depan.

  • EUR: Pemangkasan suku bunga ECB mungkin akan dilakukan dengan nada netral.

  • JPY: Daya tarik safe-haven tetap utuh namun kenaikan yang lebih besar membutuhkan kekhawatiran terhadap resesi AS yang lebih besar.

  • AUD: Aksi jual komoditas merusak sikap hawkish RBA.

  • CNH: Deflasi Tiongkok dan risiko pemilihan umum AS menambah hambatan.

USD: Perdebatan Trump-Harris dan IHK menjadi Fokus

Laporan pekerjaan bulan Agustus beragam, dengan pertumbuhan Nonfarm Payroll yang tidak sesuai dengan ekspektasi di 142.000 (versus 160.000 yang diharapkan) tetapi tingkat pengangguran yang lebih rendah dari 4,2% (dari 4,3%). Meskipun tingkat partisipasi bertahan stabil di 62,7%, revisi ke bawah untuk payrolls bulan sebelumnya, dengan bulan Juli di 89.000 dan Juni di 142.000, menunjukkan pasar tenaga kerja yang melemah. Hal ini menyebabkan perdebatan antara penurunan suku bunga 25bp atau 50bp belum terselesaikan, meskipun pasar saat ini memprakirakan 34bp untuk pertemuan The Fed berikutnya. Komentar-komentar Gubernur The Fed Waller semakin menekankan ketidakpastian ini, dengan menyatakan bahwa ia akan mendukung pemangkasan suku bunga jika diperlukan, namun menyoroti bahwa pasar tenaga kerja melemah tanpa penurunan yang signifikan. Hal ini membuat kemungkinan The Fed akan memilih pemotongan 25bp untuk menghindari kepanikan, meskipun mereka mungkin akan tetap membuka peluang untuk pemotongan yang lebih agresif di akhir tahun, mungkin di bulan November atau Desember, atau bahkan di sela-sela pertemuan.

Perhatian saat ini beralih ke debat Presiden AS yang akan datang pada tanggal 10 September yang akan menjadi debat pertama antara Trump dan Harris dan dapat menyebabkan peningkatan sensitivitas terhadap perubahan jajak pendapat setelahnya. Tidak satu pun dari rencana kebijakan kedua kandidat yang mengisyaratkan langkah untuk mengendalikan defisit fiskal yang membengkak, dan hal ini dapat menjadi sedikit positif bagi USD. Dari sisi data, IHK bulan Agustus akan dirilis pada 11 September dan akan menjadi fokus utama, dengan inflasi inti diprakirakan akan bertahan stabil di 3,2% YoY. Hasil rilis yang lebih lemah dari prakiraan dapat meningkatkan ekspektasi pasar akan pemangkasan sebesar 50bp, namun hasil rilis yang stabil dapat membuat perdebatan 25bp versus 50bp tidak terselesaikan. Secara keseluruhan, USD diprakirakan akan diperdagangkan sideways ke arah yang lebih tinggi, karena ekspektasi pemangaksan oleh The Fed saat ini masih terlihat berlebihan. Kami terus mengamati katalis-katalis, seperti yang tercantum dalam artikel ini, untuk mendorong pelemahan lebih lanjut pada greenback.

EUR: Kurangnya Panduan ke Depan dari ECB Dapat Membebani

Pertemuan ECB pada hari Kamis diprakirakan akan menghasilkan penurunan suku bunga sebesar 25bp, sebuah langkah yang telah diperhitungkan oleh pasar. Namun, fokus akan bergeser ke panduan ECB terkait kebijakan masa depan dan proyeksi ekonomi baru. Meskipun komentar ECB baru-baru ini menunjukkan konsensus yang luas mengenai pemangkasan suku bunga di bulan September, langkah selanjutnya masih belum pasti. Para pejabat ECB sebagian besar mengindikasikan keyakinan akan pemangkasan di bulan September namun kurang jelas mengenai pelonggaran lebih lanjut, dengan Simkus secara khusus meremehkan kemungkinan pemangkasan di bulan Oktober. Meskipun inflasi pada 2,2% di bulan Agustus membawa ECB lebih dekat ke target 2%, disinflasi di sektor jasa telah terhenti, sehingga menjadi tantangan bagi arah kebijakan bank sentral di masa depan.

Perhatian akan tertuju pada prakiraan pertumbuhan dan inflasi yang diperbarui, serta diskusi seputar suku bunga netral, yang dapat memberi sinyal seberapa besar ruang bagi ECB untuk menurunkan suku bunga. Meskipun pandangan ECB dapat mempertahankan nada hawkish atau netral, risiko kebijakan restriktif yang berkepanjangan yang meredam prospek pertumbuhan harus membuat para pembeli EUR tetap berhati-hati. Selain itu, faktor eksternal seperti data ekonomi yang suram dari Tiongkok atau fokus pada pemilu AS dapat meningkatkan volatilitas pasar dan mendorong arus safe haven ke dalam USD. Hal ini memperkuat risiko penurunan lebih lanjut pada EUR dan setiap rally dapat tetap terkendali.

AUD: Jatuhnya Harga Komoditas Berdampak Buruk

AUD masih berada di bawah tekanan karena penurunan harga-harga komoditas, terutama bijih besi dan tembaga, membebani sentimen. Bijih besi telah mencapai level terendah 22 bulan, jatuh di bawah $99 karena perlambatan real estat Tiongkok, sementara persediaan tembaga berada di level tertinggi dalam beberapa tahun. Penurunan ini mencerminkan kekhawatiran terhadap pertumbuhan global yang lebih luas, terutama di Tiongkok dan AS. Kurangnya langkah-langkah dukungan ekonomi yang signifikan dari Tiongkok dan risiko deflasi yang sedang berlangsung (inflasi IHK di bulan Agustus hanya 0,6% YoY) terus menekan permintaan, terutama di sektor komoditas. Sementara itu, di AS, fokus telah bergeser dari inflasi ke kekhawatiran terhadap pertumbuhan, yang semakin mengurangi permintaan untuk komoditas.

Meskipun Reserve Bank of Australia adalah yang paling hawkish di antara bank-bank sentral G10, masih ada keraguan mengenai kemampuannya untuk menunda penurunan suku bunga jika pertumbuhan global melambat. Pasar menilai risiko penurunan AUDUSD, dengan biaya lindung nilai terhadap penurunan lebih lanjut turun, karena para pedagang memprakirakan lebih banyak tekanan ke bawah dalam waktu dekat.

Sentimen risk off masuk ke pasar Valas, menjatuhkan mata uang komoditas seperti AUD dan NZD sementara arus dana masuk ke JPY dan CHF.

Scorecard Valas kami menunjukkan momentum bullish sedang berlangsung di JPY dan CHF, sementara GBP berbalik arah. Sementara itu, momentum bearish dalam mata uang berisiko serta logam mulia terus berlanjut.

Data posisi CFTC untuk minggu 3 September menunjukkan lebih banyak penjualan USD oleh spekulan dan posisi jual bersih meluas ke level yang terakhir terlihat pada Agustus 2023. Sebagian besar pergeseran ini dipimpin oleh short covering dalam CAD sementara posisi beli juga meningkat lebih lanjut dalam GBP, JPY dan EUR.

Baca analisis aslinya: Valas Mingguan: Data Pekerjaan yang Beragam Akan Mempersulit Pemangkasan Suku Bunga The Fed Sebesar 50 BP

Informasi di halaman ini berisi pernyataan berwawasan ke depan yang melibatkan risiko dan ketidakpastian. Pasar dan instrumen yang diprofilkan di halaman ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual aset ini. Anda harus melakukan riset menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi apa pun. FXStreet sama sekali tidak menjamin bahwa informasi ini bebas dari kesalahan, kekeliruan, atau salah saji material. Ini juga tidak menjamin bahwa informasi ini bersifat tepat waktu. Berinvestasi di Pasar Terbuka melibatkan banyak risiko, termasuk kehilangan semua atau sebagian dari investasi Anda, serta tekanan emosional. Semua risiko, kerugian, dan biaya yang terkait dengan investasi, termasuk kerugian pokok, adalah tanggung jawab Anda. Pandangan dan pendapat yang diungkapkan dalam artikel ini adalah milik penulis dan tidak mencerminkan kebijakan resmi atau posisi FXStreet maupun pengiklannya.


KONTEN TERKAIT

Memuat ...



Hak cipta ©2025 FOREXSTREET S.L., dilindungi undang-undang.