fxs_header_sponsor_anchor

Berita

BMRI Naik ke 7.100 saat Bank Indonesia Memulai Hari Pertama Rapat Dewan Gubernur

  • BMRI menunjukkan kinerja positif untuk hari kedua berturut-turut.
  • Bank Indonesia memulai Rapat Dewan Gubernur pada hari ini.
  • Neraca Perdagangan Indonesia September 2024 surplus $3,26 miliar.

Saham PT Bank Mandiri Tbk. (BMRI) diperdagangkan di 7.050, naik 1,81% hari ini. BMRI dibuka di 7.000 dan turun ke terendah hari 6.925 dalam satu jam pertama perdagangan. Saham ini kemudian naik ke 7.100 yang merupakan tertinggi hari dan tertinggi baru minggu ini. Saham Bank Mandiri menunjukkan kinerja positif hari kedua saat Bank Indonesia (BI) memulai hari pertama Rapat Dewan Gubernur (RDG) pada hari ini.

Bank Indonesia melangsungkan Rapat Dewan Gubernur yang berlangsung selama dua hari yang dimulai pada hari ini dan berakhir pada 16 Oktober 2024. Para investor menantikan hasil dari RDG Oktober 2024 setelah pada rapat sebelumnya, Bank Indonesia memutuskan untuk menurunkan BI-Rate 25 bp dari 6,25% menjadi 6,00%, menurunkan Suku Bunga Deposit Facility 25 bp dari 5,50% menjadi 5,25%, dan menurunkan Suku Bunga Lending Facility 25 bp dari 7,00% menjadi 6,75%. Perlu diperhatikan apakah BI melanjutkan penurunan suku bunga di tengah Indonesia yang mengalami deflasi lima bulan berturut-turut pada September 2024.

Saham-saham perbankan besar Indonesia lainnya sebagian besar menunjukkan kinerja positif hari ini. BBNI di 5.450 (+0,46%), BBRI di 4.940 (+0,82), BBTN di 1.500 (+1,35%) dan BRIS di 3.020 (+0,67%). Namun demikian, BBCA di 10.500, tidak berubah hari ini.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Indonesia juga menunjukkan kinerja posifit di 7.603,86, naik 0,58% setelah sebelumnya meraih tertinggi hari di 7.625,58. Kinerja positif IHSG terjadi di tengah rilis data yang menunjukkan Neraca Perdagangan Indonesia September 2024 surplus $3,26 miliar. Badan Pusat Statistik (BPS) Indonesia melaporkan bahwa Ekspor September 2024 adalah $22,08 miliar, turun 5,80% dibandingkan Agustus 2024. Dalam periode yang sama, Impor senilai $18,82 miliar, turun 8,91% dibandingkan bulan sebelumnya.

BMRI jatuh ke 6.775 pada 8 Oktober 2024 setelah saham ini meraih tertinggi sepanjang masa 7.550 pada 19 September 2024. Sejauh ini BMRI berusaha untuk membalikkan kejatuhan tersebut meskipun masih terperangkap di area 7.100-6.775. BMRI berada di atas Simple Moving Average (SMA) 200-hari, yang saat ini berada di 6.650, yang memberi sinyal bahwa saham ini untuk jangka yang lebih panjang masih berada di dalam tren naik. 

Untuk level-level teknis, BMRI memiliki resistance di 7.175 (tertinggi 8 dan 9 Oktober 2024) dan 7.550 (tertinggi sepanjang masa yang diraih pada 19 September 2024). Sedangkan untuk sisi bawah, saham ini memiliki support di 6.775 (terendah 8 Oktober 2024), 6.375 (terendah 30 dan 31 Juli 2024), dan 5.525 (terendah 2024 yang diraih pada 30 Mei 2024).

Grafik Harian BMRI

Informasi di halaman ini berisi pernyataan berwawasan ke depan yang melibatkan risiko dan ketidakpastian. Pasar dan instrumen yang diprofilkan di halaman ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual aset ini. Anda harus melakukan riset menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi apa pun. FXStreet sama sekali tidak menjamin bahwa informasi ini bebas dari kesalahan, kekeliruan, atau salah saji material. Ini juga tidak menjamin bahwa informasi ini bersifat tepat waktu. Berinvestasi di Pasar Terbuka melibatkan banyak risiko, termasuk kehilangan semua atau sebagian dari investasi Anda, serta tekanan emosional. Semua risiko, kerugian, dan biaya yang terkait dengan investasi, termasuk kerugian pokok, adalah tanggung jawab Anda. Pandangan dan pendapat yang diungkapkan dalam artikel ini adalah milik penulis dan tidak mencerminkan kebijakan resmi atau posisi FXStreet maupun pengiklannya.


KONTEN TERKAIT

Memuat ...



Copyright ©2024 FOREXSTREET S.L., Hak cipta dilindungi undang-undang.