IMP S&P Global AS Diprakirakan Tetap Stabil di Oktober, Indikasikan Ekspansi Ekonomi Sedang Berlangsung

• IMP pendahuluan S&P Global untuk Oktober kemungkinan akan menunjukkan sedikit variasi dari pembacaan final September.
• Federal Reserve kemungkinan akan menurunkan suku bunga lagi pada November, dengan IMP tidak memiliki dampak signifikan pada keputusan tersebut.
• Pasar keuangan berputar di sekitar potensi hasil pemilihan presiden AS.
• EUR/USD siap untuk melanjutkan penurunannya setelah menembus di bawah 1,0800.

S&P Global akan menerbitkan estimasi pendahuluan Indeks Manajer Pembelian (IMP) Amerika Serikat (AS) untuk Oktober pada hari Kamis. Indeks tersebut merupakan hasil survei terhadap para eksekutif senior di sektor swasta. Indeks tersebut dimaksudkan untuk mengindikasikan kesehatan ekonomi secara keseluruhan, memberikan wawasan tentang pendorong ekonomi utama seperti PDB, inflasi, ekspor, utilisasi kapasitas, lapangan kerja, dan inventaris.

S&P Global merilis tiga indeks: IMP Manufaktur, IMP Jasa, dan terakhir, IMP Komposit, yang merupakan rata-rata tertimbang dari kedua sektor tersebut. Pembacaan di atas 50 mengindikasikan bahwa aktivitas ekonomi sedang ekspansi, sementara angka di bawah 50 menunjukkan kontraksi ekonomi. Indeks tersebut dirilis setiap bulan sebelum data resmi lainnya, menjadi indikator utama untuk status ekonomi.

Menurut IMP Manufaktur S&P Global final September, "sektor tersebut bergerak lebih dalam ke wilayah kontraksi pada akhir kuartal ketiga tahun ini," menyalahkan hasil tersebut pada permintaan yang lebih lemah dan ketidakpastian politik terkait dengan pemilihan umum AS yang akan datang. Indeks di 47,3, turun dari 47,9 pada bulan Agustus.

Sebaliknya, IMP untuk jasa mengindikasikan bahwa output sektor tersebut ekspansi, dengan indeks di 55,2 pada bulan September. Meskipun turun dari 55,7 pada bulan Agustus, IMP Jasa mengisyaratkan "peningkatan bulanan pasar dalam output sektor jasa pada akhir kuartal ketiga, dan salah satu yang terkuat dalam dua setengah tahun terakhir."

Akibatnya, IMP Komposit S&P Global membukukan 54,0 pada bulan September, turun dari 54,6 pada bulan Agustus. Namun, laporan tersebut menyertakan kalimat yang mengkhawatirkan: "Tekanan inflasi menguat," dengan kenaikan biaya input dan harga output mencapai titik tertinggi dalam 12 bulan pada sektor jasa dan titik tertinggi dalam enam bulan pada manufaktur.

Apa yang Dapat Kita Prakirakan dari Laporan IMP S&P Global berikutnya?

Pasar keuangan mengantisipasi kenaikan moderat dalam IMP Manufaktur pendahuluan, yang diprakirakan mencapai 47,5 pada bulan Oktober. Indeks jasa diprakirakan di 55, sementara IMP Komposit kemungkinan akan menunjukkan sedikit variasi dari angka bulan September 54.

Kinerja sektor manufaktur yang buruk tidak akan mengejutkan, dan peningkatan seperti prakiraan kemungkinan akan menetralkan kekhawatiran terutama jika IMP Jasa terus menunjukkan ekspansi yang solid di sektor tersebut.

Secara keseluruhan, ketakutan akan resesi telah mereda, dengan fokus beralih ke pemilihan presiden mendatang dan potensi dampak hasilnya terhadap perekonomian. Memang, angka yang lebih baik dari yang diantisipasi akan meningkatkan optimisme terhadap ekonomi Amerika dan mempertahankan Federal Reserve (The Fed) pada jalur pelonggaran moneter.

The Fed menurunkan suku bunga acuan sebesar 50 basis poin (bp) dalam pertemuannya di bulan September, dan para pelaku pasar memprakirakan bank sentral akan terus menurunkan suku bunga dengan laju yang agresif. Namun, tanda-tanda pertumbuhan yang stabil mengusir kekhawatiran tersebut. Para pejabat The Fed kemungkinan akan menurunkan suku bunga sebesar 25 bp pada bulan November dan Desember dan akan terus melakukannya di tahun mendatang. Data IMP harus memberikan kejutan yang sangat mengecewakan untuk memicu kekhawatiran dan menggeser ekspektasi ini, yang merupakan skenario yang kemungkinan tidak terjadi.

Kapan IMP S&P Global AS Pendahuluan Oktober akan Dirilis, dan Bagaimana Pengaruhnya terhadap EUR/USD?

Laporan IMP Manufaktur, Jasa, dan Komposit S&P Global akan dirilis pada hari Kamis pukul 13:45 GMT dan diprakirakan menunjukkan bahwa output manufaktur masih dalam masalah sementara sektor jasa tetap menjadi yang terkuat. Secara keseluruhan, angka-angka seperti yang diantisipasi tidak menunjukkan variasi yang signifikan dari angka final September.

Menjelang rilis, Dolar AS adalah mata uang terkuat di antara mata uang-mata uang utama, dibantu oleh pergerakan konstan menuju aset yang lebih aman menjelang pemilihan presiden AS. Pasangan mata uang EUR/USD diperdagangkan di bawah level 1,0800 dan di terendah baru multi-minggu. Mengingat data terkait pertumbuhan Eropa yang lemah, Euro termasuk di antara pesaing USD yang paling lemah. Perlu dicatat bahwa IMP Zona Euro akan dirilis lebih awal daripada IMP AS dan kemungkinan akan berdampak negatif pada mata uang lokal.

Dari sudut pandang teknis, Valeria Bednarik, Kepala Analis FXStreet, mengatakan: “Tren bearish pada pasangan mata uang EUR/USD cukup jelas terlihat dalam grafik harian, dengan indikator-indikator teknis mempertahankan kecondongan menurun yang kuat, meskipun berada dalam wilayah oversold. Selain pembacaan yang ekstrem, tidak ada tanda-tanda kelelahan bearish. Lebih jauh lagi, pasangan mata uang ini berkembang di bawah semua moving average-nya, yang memperoleh traksi menurun jauh di atas level saat ini, yang mencerminkan minat jual yang persisten.”

Bednarik menambahkan: “Pasangan mata uang ini memiliki area support langsung di sekitar 1,0750, tempat pasangan mata uang ini mencatat beberapa tertinggi dan terendah intraday pada bulan Juni dan Juli. Setelah berada di bawahnya, level support alami berikutnya berada di 1,0700, kemudian terendah tahun ini di 1,0601. Resistance jangka pendek berada di sekitar 1,0840, sementara Simple Moving Average (SMA) 200 yang datar pada grafik harian adalah resistance dinamis relevan berikutnya, saat ini di sekitar 1,0870.”