USD/CHF Hentikan Tren Turun Dua Hari di Dekat 0,9000 karena Indeks Dolar AS tetap Menguat

• USD/CHF mengambil tawaran beli yang memperbarui kembali level tertinggi dalam perdagangan harian selama hari positif pertama dalam tiga hari.
• Dolar AS diuntungkan oleh harapan para pengambil kebijakan untuk menghindari gagal bayar, taruhan The Fed yang hawkish, mengabaikan kegagalan segera untuk menyegel kesepakatan plafon utang.
• Beberapa katalis risiko akan menjadi kunci arah perdagangan dan IMP AS juga dapat menghibur para pedagang.

Para pembeli USD/CHF kembali setelah absen selama dua hari karena Dolar AS mengabaikan kebuntuan dalam pembicaraan plafon utang dan tetap menguat. Meskipun demikian, pasangan Franc Swiss (CHF) ini mencetak kenaikan tipis di sekitar 0,8990 pada saat berita ini ditulis.

Indeks Dolar AS (DXY) bergerak lebih tinggi melewati 103,00 selama tren naik selama dua hari, di sekitar 103,30 pada level terakhir, bahkan ketika Presiden AS Joe Biden dan Ketua DPR Kevin McCarthy gagal menawarkan kesepakatan untuk menghindari berakhirnya plafon utang dalam negosiasi terakhir.

Alasan pemulihan DXY dapat dikaitkan dengan optimisme para pengambil kebijakan untuk mencapai kesepakatan guna menghindari gagal bayar AS. "Saya baru saja menyelesaikan pertemuan yang produktif dengan Ketua DPR McCarthy tentang perlunya mencegah default," kata Presiden AS Biden berdasarkan pengumuman Gedung Putih yang dibagikan oleh Reuters pada hari Senin. Di sisi lain, Ketua DPR AS McCarthy mengatakan bahwa pertemuan dengan Biden berlangsung produktif namun tidak ada kesepakatan mengenai plafon utang.

Terlepas dari kekhawatiran akan gagal bayar AS, bias hawkish Federal Reserve (The Fed) juga mendukung kekuatan Dolar AS dan mendorong harga USD/CHF akhir-akhir ini. Pada hari Senin, Presiden Federal Reserve Minneapolis Neel Kashkari mendukung lintasan kenaikan suku bunga sambil mengutip kekhawatiran default AS dan krisis perbankan, yang pada gilirannya membuat Dolar AS tetap lebih kuat. Senada dengan itu, Presiden Federal Reserve St Louis, James Bullard, mengesampingkan kekhawatiran resesi pada hari Senin sembari mengatakan bahwa ia melihat dua kenaikan suku bunga lagi tahun ini sebelum mencapai suku bunga dasar. Selain itu, Presiden The Fed Atlanta Raphael Bostic, Presiden The Fed Richmond Thomas Barkin dan Presiden San Francisco Mary C Daly baru-baru ini mendukung kenaikan suku bunga.

Pada halaman yang berbeda, cetakan suram dari Produksi Industri Swiss untuk kuartal pertama (Q1) bergabung dengan data AS yang sebelumnya lebih kuat juga mendukung para pembeli USD/CHF.

Perlu dicatat bahwa penawaran beli Kontrak Berjangka S&P500 yang sedikit lebih rendah mendorong para penjual obligasi AS dan karenanya menantang para pembeli USD/CHF di tengah sesi Asia yang lesu.

Untuk mengatasi perdagangan yang membosankan, para pedagang USD/CHF harus memperhatikan pembacaan pertama Indeks Manajer Pembelian S&P Global (IMP) AS untuk bulan Mei. Jika data aktivitas lebih kuat dan menunjukkan kekhawatiran akan inflasi, pasangan Franc Swiss ini akan memiliki sisi positif lebih lanjut untuk ditelusuri.

Baca juga: Pratinjau IMP S&P Global AS: Dolar Tampak akan Naik Jika Sektor Jasa Tergelincir

Analisis Teknikal

USD/CHF pulih dari garis support naik berusia dua minggu, di sekitar 0,8980 pada saat berita ini ditulis, didukung oleh osilator harga yang positif. Namun, pemulihan masih ambigu kecuali harga memberikan penembusan yang jelas pada DMA-50, baru-baru ini di sekitar 0,9030.