fxs_header_sponsor_anchor

Berita

USD/JPY tetap Tenang di Dekat 161,50 Menjelang Pengujian Inflasi AS

  • USD/JPY melayang di bawah 161,50 karena Dolar AS menurun menjelang data Inflasi AS.
  • Inflasi AS akan mempengaruhi spekulasi pasar untuk penurunan suku bunga The Fed.
  • Kekhawatiran akan intervensi Jepang semakin meningkat.

Pasangan mata uang USD/JPY berkonsolidasi dalam kisaran ketat di dekat 161,50 di sesi Eropa hari Kamis. Aset ini diperdagangkan bolak-balik karena para investor telah absen menjelang data Indeks Harga Konsumen (IHK) Amerika Serikat (AS) untuk bulan Juni, yang akan dipublikasikan pada pukul 12:30 GMT (19:30 WIB).

Para ekonom memprakirakan bahwa inflasi tahunan melambat menjadi 3,1% dari angka bulan Mei sebesar 3,3%. Pada periode yang sama, IHK inti, yang menghilangkan harga makanan dan energi yang bergejolak, diprakirakan tumbuh stabil sebesar 3,4%. Pada bulan ini, inflasi umum tumbuh pada kecepatan yang sedikit yaitu 0,1% setelah tetap tidak berubah, dengan IHK inti naik secara stabil sebesar 0,2%.

Data inflasi akan secara signifikan mempengaruhi spekulasi perusahaan untuk Federal Reserve (The Fed) untuk mulai menurunkan suku bunga di bulan September. Menjelang rilis data Inflasi AS, Dolar AS (USD) menghadapi tekanan jual yang parah karena komentar-komentar dari Ketua The Fed Jerome Powell dalam testimoninya di depan Kongres mengisyaratkan bahwa pertumbuhan ekonomi AS telah kehilangan momentum.

The Fed Powell mengatakan "Kondisi pasar tenaga kerja telah mendingin dibandingkan dengan kondisi dua tahun yang lalu," dan menambahkan bahwa AS "tidak lagi menjadi negara dengan ekonomi yang terlalu panas."

Sentimen pasar tetap berhati-hati di tengah ketidakpastian menjelang data inflasi AS. Indeks berjangka S&P 500 telah membukukan beberapa pelemahan pada jam-jam perdagangan sesi Eropa. Indeks Dolar AS (DXY), yang melacak nilai Greenback terhadap enam mata uang utama, berada di dekat level terendah empat minggu di sekitar 104,85.

Sementara itu, di Asia, Yen Jepang masih melemah meskipun ada spekulasi yang berkembang mengenai intervensi diam-diam Jepang. Yen Jepang mendekati level terendah multi-dekade di dekat 162,00 terhadap Dolar AS di tengah ketidakpastian mengenai ruang untuk pengetatan kebijakan lebih lanjut oleh Bank of Japan (BoJ).

Informasi di halaman ini berisi pernyataan berwawasan ke depan yang melibatkan risiko dan ketidakpastian. Pasar dan instrumen yang diprofilkan di halaman ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual aset ini. Anda harus melakukan riset menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi apa pun. FXStreet sama sekali tidak menjamin bahwa informasi ini bebas dari kesalahan, kekeliruan, atau salah saji material. Ini juga tidak menjamin bahwa informasi ini bersifat tepat waktu. Berinvestasi di Pasar Terbuka melibatkan banyak risiko, termasuk kehilangan semua atau sebagian dari investasi Anda, serta tekanan emosional. Semua risiko, kerugian, dan biaya yang terkait dengan investasi, termasuk kerugian pokok, adalah tanggung jawab Anda. Pandangan dan pendapat yang diungkapkan dalam artikel ini adalah milik penulis dan tidak mencerminkan kebijakan resmi atau posisi FXStreet maupun pengiklannya.


KONTEN TERKAIT

Memuat ...



Copyright ©2024 FOREXSTREET S.L., Hak cipta dilindungi undang-undang.