WTI Melanjutkan Kenaikan di Sekitar $77,50 di Tengah Harapan Pemangkasan Suplai OPEC
|- Harga WTI diperdagangkan di wilayah positif untuk 3 hari berturut-turut pada hari Selasa.
- Arab Saudi berencana untuk memperpanjang pemangkasan produksi minyak sebesar 1 juta barel per hari hingga tahun depan.
- Kekhawatiran mengenai perlambatan ekonomi global melebihi prospek pemotongan pasokan yang lebih dalam oleh OPEC+.
- Para pedagang minyak akan fokus pada notulen pertemuan FOMC dan data persediaan minyak mentah AS.
Western Texas Intermediate (WTI), patokan minyak mentah AS, diperdagangkan di sekitar $77,50 sejauh ini pada hari Selasa. Harga WTI melanjutkan kenaikannya di tengah ekspektasi bahwa OPEC+ kemungkinan akan mengumumkan pengurangan suplai lebih lanjut setelah pertemuan awal pekan depan.
Arab Saudi, eksportir minyak terbesar di dunia, berencana untuk memperpanjang pemangkasan produksi minyak sebesar 1 juta barel per hari hingga tahun depan, sementara OPEC+ mempertimbangkan pemangkasan tambahan sebagai respon atas penurunan harga dan meningkatnya ketegangan atas konflik Israel-Hamas. Jika pemangkasan tambahan disetujui, hal ini dapat meningkatkan harga WTI dalam waktu dekat.
Di sisi lain, kekhawatiran mengenai perlambatan ekonomi global lebih besar daripada prospek pemotongan suplai yang lebih dalam oleh OPEC dan sekutunya, seperti Arab Saudi dan Rusia. Conference Board mengungkapkan pada hari Senin bahwa indikator utama AS untuk bulan Oktober turun 0,8% MoM dari penurunan 0,7% MoM di bulan September. Laporan tersebut menunjukkan bahwa inflasi yang tinggi, suku bunga yang tinggi, dan belanja konsumen yang menyusut akan mendorong ekonomi AS ke dalam resesi yang sangat singkat. Hal ini, pada gilirannya, dapat membatasi kenaikan harga WTI.
Para pedagang minyak akan memantau Notulen Pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) pada hari Selasa, yang mungkin memberi petunjuk mengenai arah suku bunga di masa depan. Selain itu, data persediaan minyak mentah AS, termasuk Stok Minyak Mentah Mingguan API dan Perubahan Stok Minyak Mentah EIA untuk pekan yang berakhir pada 17 November, akan dirilis pada hari Selasa dan Rabu. Peristiwa-peristiwa ini dapat berdampak signifikan pada harga WTI dalam mata uang USD. Para pedagang minyak akan mengambil isyarat dari data tersebut dan mencari peluang perdagangan di sekitar harga WTI.
Informasi di halaman ini berisi pernyataan berwawasan ke depan yang melibatkan risiko dan ketidakpastian. Pasar dan instrumen yang diprofilkan di halaman ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual aset ini. Anda harus melakukan riset menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi apa pun. FXStreet sama sekali tidak menjamin bahwa informasi ini bebas dari kesalahan, kekeliruan, atau salah saji material. Ini juga tidak menjamin bahwa informasi ini bersifat tepat waktu. Berinvestasi di Pasar Terbuka melibatkan banyak risiko, termasuk kehilangan semua atau sebagian dari investasi Anda, serta tekanan emosional. Semua risiko, kerugian, dan biaya yang terkait dengan investasi, termasuk kerugian pokok, adalah tanggung jawab Anda. Pandangan dan pendapat yang diungkapkan dalam artikel ini adalah milik penulis dan tidak mencerminkan kebijakan resmi atau posisi FXStreet maupun pengiklannya.