Prakiraan untuk Seminggu ke Depan: Prospek Perang Dagang Global Tetap Menjadi Fokus Utama

Greenback kembali mengakhiri pekan yang kacau di tengah intensifikasi konflik perdagangan AS-Tiongkok, dengan kekhawatiran stagflasi AS juga menambah kinerja negatif. Dolar AS mengakhiri tiga minggu berturut-turut di zona merah.

Indeks Dolar AS (DXY) turun ke terendah tiga tahun di dekat level 99,00 di tengah meningkatnya kekhawatiran terhadap prospek perlambatan ekonomi AS dan ketakutan yang tak kunjung reda di seputar potensi dampak tarif terhadap ekonomi global. Harga Impor/Ekspor, Indeks Manufaktur New York Empire State, dan laporan API tentang persediaan minyak mentah AS akan dirilis pada 15 April. Klaim Hipotek MBA mingguan dijadwalkan pada 16 April, diikuti oleh Penjualan Ritel, Produksi Industri dan Manufaktur, Pemanfaatan Kapasitas, Persediaan Bisnis, Indeks Pasar Perumahan NAHB, Arus TIC Bersih, dan laporan mingguan EIA tentang stok minyak mentah AS. Izin Mendirikan Bangunan, Pembangunan Perumahan Baru, Indeks Manufaktur Philly Fed, dan Klaim Tunjangan Pengangguran Awal mingguan diprakirakan pada 17 April.

EUR/USD melanjutkan rally-nya secara signifikan ke area puncak tiga tahun di sekitar 1,1480 setelah pullback yang kuat pada Dolar AS. Harga Perdagangan Besar Jerman dijadwalkan pada 15 April, diikuti oleh Sentimen Ekonomi ZEW di Jerman dan kawasan euro. Hasil Transaksi Berjalan dan Tingkat Inflasi akhir UME dijadwalkan pada 16 April. ECB diprakirakan akan memangkas suku bunga pada 17 April.

GBP/USD naik ke puncak enam bulan di dekat 1,3150 sebagai respons terhadap aksi jual yang intens pada Greenback dan data positif dari kalender Inggris. Monitor Penjualan Ritel BRC akan dirilis pada 15 April, menjelang laporan pasar tenaga kerja Inggris. Tingkat Inflasi utama dijadwalkan pada 16 April.

USD/JPY mundur untuk dua minggu berturut-turut, kali ini mencapai terendah tujuh bulan di dekat zona 142,00 di tengah aliran safe-haven yang solid.
Data Produksi Industri akhir dijadwalkan pada 14 April bersamaan dengan Pemanfaatan Kapasitas. Pada 16 April akan dirilis Indeks Tankan Reuters dan Pesanan Mesin. Hasil Neraca Perdagangan dijadwalkan pada 17 April, diikuti oleh laporan mingguan Investasi Obligasi Asing. Tingkat Inflasi Jepang dijadwalkan pada 18 April.

Pekan yang volatile melihat AUD/USD anjlok ke sekitar level 0,5900 pada 9 April, hanya untuk berbalik arah dan mendekati rintangan penting 0,6300 dua hari kemudian. Risalah rapat RBA menjadi sorotan pada 15 April, sementara Indeks Utama Westpac diprakirakan pada 16 April. Laporan pasar tenaga kerja yang relevan di Australia dijadwalkan pada 17 April.

Antisipasi Sudut Pandang Ekonomi: Pernyataan di Depan

- Barkin dan Waller, dari The Fed, berbicara pada 14 April.

- Harker, Bostic, dan Barkin, dari The Fed, akan berbicara pada 15 April.

- Powell dan Hammack, dari The Fed, dijadwalkan berbicara pada 16 April.

- Nakagawa, dari BoJ, berbicara pada 17 April, diikuti oleh Schmid, Barr, dari The Fed, dan Lagarde, dari ECB.

- Daly dari The Fed akan berbicara pada 18 April.

Bank-Bank Sentral: Pertemuan-Pertemuan Mendatang akan Membentuk Kebijakan Moneter

- BoC akan melakukan pertemuan pada 16 April (aktual 2,75%, ekspektasi 2,75%).

- ECB akan melakukan pertemuan pada 17 April (aktual 2,50%, ekspektasi 2,25%).

- BoK akan memutuskan suku bunga pada 17 April (aktual 2,75%, ekspektasi 2,75%).