AUD/USD Berbalik Arah saat Dolar AS Bangkit Kembali
| |Terjemahan TerverifikasiLihat Artikel Asli
- AUD/USD menyerahkan kenaikan dalam perdagangan harian saat Dolar AS pulih setelah Kevin Hassett dari AS mengesampingkan kekhawatiran akan resesi.
- Para investor mengharapkan bahwa AS tidak memiliki kemampuan untuk mengatur pengganti barang-barang Tiongkok secara domestik.
- Direktur NEC AS, Kevin Hassett menyatakan perkembangan positif dalam perundingan perdagangan antara Washington dan UE.
Pasangan mata uang AUD/USD menyerahkan kenaikan dalam perdagangan harian dan berbalik negatif selama perdagangan sesi Amerika Utara pada hari Senin. Aussie turun mendekati 0,6280 dari puncak harian 0,6340 saat Indeks Dolar AS (DXY), yang melacak nilai Greenback terhadap enam mata uang utama, rebound setelah mendekati level terendah tiga tahun di 99,00.
Indeks USD menarik tawaran beli setelah Direktur Dewan Ekonomi Nasional (NEC) Amerika Serikat (AS) Kevin Hassett mengesampingkan kemungkinan resesi. "100% tidak memprakirakan resesi," kata Hassett dalam sebuah wawancara dengan Fox Business Network. Hassett menambahkan bahwa kami sedang membuat "kemajuan besar" dalam perundingan tarif dengan Uni Eropa (UE).
Sebelumnya pada hari itu, Dolar AS (USD) menghadapi tekanan berat di tengah kekhawatiran akan potensi resesi akibat meningkatnya perang dagang antara AS dan Tiongkok. AS dan Tiongkok telah meningkatkan tarif impor satu sama lain secara signifikan. Para investor khawatir bahwa ini dapat menyebabkan perlambatan dalam ekonomi AS karena lingkungannya tidak cukup untuk mengimbangi kebutuhan barang yang diimpor dari Tiongkok. Skenario semacam ini bersifat inflasi bagi ekonomi dan dapat mengurangi daya beli rumah tangga secara signifikan.
Selain itu, perkembangan positif dalam kesepakatan perdagangan antara AS dan Zona Euro juga menguntungkan Dolar AS. Ini menunjukkan bahwa perang dagang akan terbatas antara AS dan Tiongkok untuk saat ini.
Minggu ini, para investor akan fokus pada data Penjualan Ritel AS untuk bulan Maret, yang akan dirilis pada hari Rabu. Data Penjualan Ritel, yang merupakan ukuran utama belanja konsumen, diprakirakan tumbuh kuat sebesar 1,4% dibandingkan dengan kenaikan 0,2% yang terlihat pada bulan Februari.
Di sisi Dolar Australia, meningkatnya perang dagang antara AS dan Tiongkok tetap menjadi perhatian utama bagi prospek ekonomi Australia, mengingat ketergantungannya yang signifikan pada ekspor ke Tiongkok. Secara domestik, para investor akan fokus pada data ketenagakerjaan untuk bulan Maret, yang akan dirilis pada hari Kamis. Laporan ketenagakerjaan diprakirakan akan menunjukkan bahwa Tingkat Pengangguran meningkat menjadi 4,2% dari 4,1% di bulan Februari.
KONTEN BERMEREK
Menemukan broker yang tepat untuk strategi perdagangan Anda sangat penting, terutama ketika fitur tertentu membuat perbedaan. Jelajahi pilihan broker terbaik kami, masing-masing menawarkan keuntungan unik untuk memenuhi kebutuhan Anda.
Informasi di halaman ini berisi pernyataan berwawasan ke depan yang melibatkan risiko dan ketidakpastian. Pasar dan instrumen yang diprofilkan di halaman ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual aset ini. Anda harus melakukan riset menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi apa pun. FXStreet sama sekali tidak menjamin bahwa informasi ini bebas dari kesalahan, kekeliruan, atau salah saji material. Ini juga tidak menjamin bahwa informasi ini bersifat tepat waktu. Berinvestasi di Pasar Terbuka melibatkan banyak risiko, termasuk kehilangan semua atau sebagian dari investasi Anda, serta tekanan emosional. Semua risiko, kerugian, dan biaya yang terkait dengan investasi, termasuk kerugian pokok, adalah tanggung jawab Anda. Pandangan dan pendapat yang diungkapkan dalam artikel ini adalah milik penulis dan tidak mencerminkan kebijakan resmi atau posisi FXStreet maupun pengiklannya.