Dolar AS Bertahan setelah Data Tingkat Menengah
| |Terjemahan TerverifikasiLihat Artikel Asli
- DXY diperdagangkan di dekat area 104,30 setelah reaksi moderat terhadap data ekonomi.
- Para pedagang mempertimbangkan penguatan barang tahan lama dan komentar tarif tembaga baru dibandingkan kebisingan gencatan senjata geopolitik.
- Resistance berada di dekat 104,53, sementara 104,09 berfungsi sebagai support jangka pendek.
Indeks Dolar AS (DXY), yang mengukur nilai Dolar AS terhadap sekumpulan mata uang, bertahan di dekat zona 104,30 selama perdagangan sesi Rabu. Hasil yang lebih baik dari yang diprakirakan dalam Pesanan Barang Tahan Lama bulan Februari, ditambah dengan retorika hawkish dari para pejabat The Fed, membantu Greenback menguat. Namun, indikator-indikator momentum tetap bertentangan, mengindikasikan bahwa sisi atas masih rapuh.
Intisari Penggerak Pasar Harian: Dolar AS Stabil saat Data, Komentar The Fed Menetralkan Perubahan Sentimen Risiko
- Greenback diuntungkan oleh Pesanan Barang Tahan Lama AS bulan Februari yang lebih kuat dari yang diprakirakan, yang juga menunjukkan data sebelumnya direvisi lebih tinggi.
- Presiden AS, Donald Trump, mengumumkan tarif tembaga akan tiba lebih cepat dari yang diproyeksikan pasar, membantu daya tarik USD.
- Potensi gencatan senjata di Laut Hitam antara Ukraina dan Rusia menciptakan penurunan awal untuk DXY, tetapi pembicaraan damai menghadapi hambatan besar.
- Permintaan Rusia untuk mencabut semua sanksi terhadap pertanian dan perbankan sebagai imbalan atas kepatuhan gencatan senjata mengaburkan optimisme.
- Neel Kashkari dari The Fed mengulangi bahwa kemajuan inflasi masih belum selesai, memperkuat ekspektasi terhdap kebijakan ketat yang berkepanjangan.
- Para pedagang tetap sensitif terhadap data PCE minggu ini di tengah meningkatnya ketidakpastian pada jalur suku bunga.
- Para pelaku pasar dengan hati-hati menilai tajuk utama tarif dan sinyal geopolitik, menyeimbangkan selera risiko terhadap sinyal-sinyal pengetatan dari The Fed.
Analisis Teknis DXY: Nada Bullish Ringan Menyebar di Pasar
Indeks Dolar AS menunjukkan sentimen bullish ringan dalam perdagangan sesi Rabu, diperdagangkan dalam kisaran 104,18–104,46. Sementara Moving Average Convergence Divergence (MACD) menunjukkan sinyal beli yang kecil, tekanan yang lebih luas tetap bearish karena Simple Moving Averages (SMA) 20-hari, 100-hari, dan 200-hari semuanya memberikan sinyal jual.
Exponential Moving Average (EMA) dan SMA 30-hari terus berfungsi sebagai penghalang sisi atas. Relative Strength Index (RSI) tampak netral ketika dipasangkan dengan stochastic, meskipun momentum jangka pendek tetap lemah. Resistance utama terletak di 104,43, 104,47 dan 104,53, sementara support terdekat berada di 104,09 dan 103,84.
pertanyaan umum seputar Bank-Bank Sentral
Bank Sentral memiliki mandat utama yaitu memastikan adanya stabilitas harga di suatu negara atau kawasan. Perekonomian terus-menerus menghadapi inflasi atau deflasi ketika harga barang dan jasa tertentu berfluktuasi. Kenaikan harga yang terus-menerus untuk barang yang sama berarti inflasi, penurunan harga yang terus-menerus untuk barang yang sama berarti deflasi. Tugas bank sentral adalah menjaga permintaan tetap sesuai dengan mengubah suku bunga kebijakannya. Bagi bank sentral terbesar seperti Federal Reserve AS (The Fed), Bank Sentral Eropa (ECB) atau Bank of England (BoE), mandatnya adalah menjaga inflasi mendekati 2%.
Bank sentral memiliki satu alat penting yang dapat digunakan untuk menaikkan atau menurunkan inflasi, yaitu dengan mengubah suku bunga acuannya, yang umumnya dikenal sebagai suku bunga. Pada saat-saat yang telah dikomunikasikan sebelumnya, bank sentral akan mengeluarkan pernyataan dengan suku bunga acuannya dan memberikan alasan tambahan terkait mengapa bank ini mempertahankan atau mengubahnya (memotong atau menaikkan). Bank-bank lokal akan menyesuaikan suku bunga tabungan dan pinjaman mereka, yang pada gilirannya akan mempersulit atau mempermudah orang untuk mendapatkan penghasilan dari tabungan mereka atau bagi perusahaan-perusahaan untuk mengambil pinjaman dan melakukan investasi dalam bisnis mereka. Ketika bank sentral menaikkan suku bunga secara substansial, hal ini disebut pengetatan moneter. Ketika memotong suku bunga acuannya, maka disebut pelonggaran moneter.
Bank sentral sering kali independen secara politik. Anggota dewan kebijakan bank sentral melewati serangkaian panel dan sidang sebelum diangkat ke kursi dewan kebijakan. Setiap anggota di dewan tersebut sering kali memiliki keyakinan tertentu tentang bagaimana bank sentral harus mengendalikan inflasi dan kebijakan moneter berikutnya. Anggota yang menginginkan kebijakan moneter yang sangat longgar, dengan suku bunga rendah dan pinjaman murah, untuk meningkatkan ekonomi secara substansial semantara merasa puas melihat inflasi sedikit di atas 2%, disebut 'dove'. Anggota yang lebih suka melihat suku bunga yang lebih tinggi untuk menghargai tabungan dan ingin menjaga inflasi tetap rendah setiap saat disebut 'hawk' dan tidak akan beristirahat sampai inflasi mencapai atau sedikit di bawah 2%.
Biasanya, ada ketua atau presiden yang memimpin setiap rapat, perlu menciptakan konsensus antara pihak yang mendukung atau menentang kebijakan moneter dan memiliki keputusan akhir ketika keputusan harus diambil berdasarkan suara yang terbagi untuk menghindari hasil seri 50-50 mengenai apakah kebijakan saat ini harus disesuaikan. Ketua akan menyampaikan pidato yang sering kali dapat diikuti secara langsung, di mana sikap dan prospek moneter saat ini dikomunikasikan. Bank sentral akan mencoba untuk mendorong kebijakan moneternya tanpa memicu perubahan tajam pada suku bunga, ekuitas, atau mata uangnya. Semua anggota bank sentral akan mengarahkan sikap mereka ke pasar sebelum acara rapat kebijakan. Beberapa hari sebelum rapat kebijakan berlangsung hingga kebijakan baru dikomunikasikan, anggota dilarang berbicara di depan umum. Hal ini disebut periode blackout.
Informasi di halaman ini berisi pernyataan berwawasan ke depan yang melibatkan risiko dan ketidakpastian. Pasar dan instrumen yang diprofilkan di halaman ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual aset ini. Anda harus melakukan riset menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi apa pun. FXStreet sama sekali tidak menjamin bahwa informasi ini bebas dari kesalahan, kekeliruan, atau salah saji material. Ini juga tidak menjamin bahwa informasi ini bersifat tepat waktu. Berinvestasi di Pasar Terbuka melibatkan banyak risiko, termasuk kehilangan semua atau sebagian dari investasi Anda, serta tekanan emosional. Semua risiko, kerugian, dan biaya yang terkait dengan investasi, termasuk kerugian pokok, adalah tanggung jawab Anda. Pandangan dan pendapat yang diungkapkan dalam artikel ini adalah milik penulis dan tidak mencerminkan kebijakan resmi atau posisi FXStreet maupun pengiklannya.