Prakiraan Harga Emas: XAU/USD Menghadapi Kenaikan Lebih Lanjut dalam Waktu Dekat

• Harga Emas melanjutkan kenaikannya ke zona $2.670.
• Dolar AS mempertahankan bias penawaran belinya di tengah imbal hasil AS yang lebih tinggi.
• Penghalang kenaikan langsung XAU/USD saat ini berada di $2.700/ons.

Harga Emas melanjutkan kenaikannya pada hari Kamis, didukung oleh ketegangan geopolitik yang stabil, meskipun ada sesi yang kuat untuk Dolar AS (USD) dan kenaikan moderat dalam imbal hasil AS secara keseluruhan.

Ketidakpastian yang sedang berlangsung seputar konflik Rusia-Ukraina, dikombinasikan dengan ketidakstabilan pasar yang lebih luas, telah mendukung rebound kuat logam mulia minggu ini.

Emas menandai kenaikan sesi keempatnya berturut-turut, melampaui angka $2.670 per ons troi dan mengalihkan fokus ke level resistance $2.700 yang kritis. Zona ini menjadi tantangan yang signifikan karena Emas berupaya membangun momentum pemulihannya.

Rally ini juga bertepatan dengan menguatnya USD, didukung oleh rally "perdagangan Trump" yang sedang berlangsung, dan imbal hasil AS, yang kembali menguat di berbagai jatuh tempo.

Seiring berjalannya minggu ini, perhatian akan beralih ke rilis data ekonomi global utama, dengan Indeks Manajer Pembelian (Purchasing Managers' Index/PMI) awal yang akan menjadi pusat perhatian menjelang akhir minggu.

Selain itu, para pelaku pasar juga mengikuti komentar dari para pejabat bank sentral, terutama setelah pernyataan Ketua Federal Reserve Jerome Powell baru-baru ini. Powell menyoroti ketahanan ekonomi AS tetapi menekankan pentingnya kehati-hatian ketika mengevaluasi potensi penurunan suku bunga di masa depan.

Ke depan, Emas mungkin akan menghadapi peningkatan pengawasan karena data ekonomi AS baru-baru ini dan ekspektasi kebijakan Partai Republik yang inflasioner telah meningkatkan kemungkinan suku bunga tetap tinggi untuk waktu yang lama. Meskipun Emas secara tradisional dipandang sebagai lindung nilai terhadap inflasi, suku bunga yang lebih tinggi cenderung mengurangi daya tariknya karena kurangnya imbal hasil logam tersebut.

Dari sudut pandang posisi pasar, minat spekulatif terhadap Emas telah melemah. Para pedagang non-komersial mengurangi posisi net long mereka menjadi sekitar 236,5 ribu kontrak pada 12 November, level terendah sejak awal Juni, menurut laporan posisi CFTC terbaru. Penurunan posisi long ini, ditambah dengan penurunan kedua berturut-turut dalam open interest, menunjukkan potensi hilangnya momentum dalam lintasan kenaikan Emas baru-baru ini.

Grafik Harian emas

Prospek Teknis XAU/USD Jangka Pendek

Grafik harian untuk XAU/USD menunjukkan kelanjutan dari penembusan Simple Moving Average (SMA) 100-hari bullish di $2.557, yang berada di dekat level terendah November di $2.536. Bergerak lebih tinggi, puncak mingguan saat ini di $2.673 (21 November) menandai area resistance kunci pertama. Di luar itu, target berikutnya adalah level angka bulat $2.700, diikuti oleh level tertinggi mingguan di $2.749 (5 November).

Pada sisi bawah, penembusan cepat di bawah SMA 100-hari dapat mengalihkan fokus ke level terendah November di $2.536 (14 November), yang berfungsi sebagai level support yang layak.

Dalam jangka pendek, grafik 4 jam menunjukkan ruang lebih lanjut untuk pemulihan saat ini untuk berkembang. Relative Strength Index (RSI) telah mengempis ke wilayah sub-68, sementara Average Directional Index (ADX) di hampir 40 menunjukkan bahwa tren naik saat ini sedang mengumpulkan kekuatan.

Melihat ke atas, resistance utama berikutnya yang perlu diperhatikan adalah $2.673, diikuti oleh SMA 200 hari yang kritis di $2.678. Pada sisi bawah, SMA 55 menjadi yang pertama di $2.613, di atas $2.536.