Harga Emas (XAU/USD) menutup perdagangan hari senin dangan pencapaian yang sangat luar biasa dimana logam mulia ini masih tetap berada di level 3000.56. Kenaikan yang terjadi dihari kemarin tidak bisa dilepas dari semakin memanasnya tendensi geopolitik di Timur Tengah.
Pernyataan dari Menteri keuangan AS Scott Bassent bahwa penurunan yang terjadi pada pasar adalah hal yang normal dan tidak perlu dikhawatirkan, kemungkinan akan terjadinya resesi selalu ada dan tidak ada jaminan untuk hal tersebut. Pernyataan ini menyebabkan Emas mencapai rekor tertinggi terbaru di hari senin kemarin.
Sementara itu data penjualan Ritel AS bulan Februari mengalami kenaikan sebesar 0,2% jika dibandingkan dengan data bulan sebelumnya. Angka ini jauh dari ekspetasi untuk pertumbuhan sebesar 0,7%. Data ini semakin memberikan tanda bahwa sikap pasar semakin berhati-hati dan semakin menaikan perkiraan bahwa The Fed akan terus melanjutkan pemangkasan suku bunganya.
Disisi lain, kontrak berjangka terhadap suku bunga The Fed dimana diperkirakan pemangkasan suku bunga yang akan dilakukan berada disekitaran 25 basis poin (bp) yang akan dilakukan pada pertemuan FOMC bulan Juni, Juli dan Oktober nanti. Apabila kondisi ini dilaksanakan maka akan semakin membatasi pemulihan pada Dolar AS dimana mata uang utama dunia ini telah mencapai level terendah sejak bulan Oktober 2024 di hari senin kemarin dan hal ini sebagai hal yang positif bagi pergerakan yang terjadi pada Emas.
Sikap Donald Trump yang sangat optimis akan perundingan antara Rusia dan Ukraina memberikan demensi lain dalam pergerakan di pasar. Hal ini setidaknya memberikan ketenangan hingga pertemuan antara Trump dan Putin yang direncanakan pada hari selasa ini.
Memulai perdagangan hari selasa ini emas kembali melonjak ke level ketinggian terbaru dalam sejarah pada perdagangan Asia, dimana hal ini disebabkan karena permintaan safe haven yang terjadi imbas dari ketidakpastian akan tarif perdagangan serta semakin memuncak ketegangan geopolitik di Timur Tengah.
Fokus pasar pada hari ini masih akan tetap tertuju pada kebijakan yang diambil oleh Donald Trump. Selain itu rilis data Ijin Pendirian Bangunan, Perumahan Baru serta data Produksi Industri akan memberikan tekanan pada pergerakan pasar. Secara garis besar, fokus utama akan tertuju pada rilis data FOMC yang akan dilakukan pada kamis dini hari nanti dimana data tersebut akan memberikan dorongan bagi Dolar AS sehingga akan sangat mempengaruhi pergerakan Emas kedepan.
Analisa Teknikal XAU/USD
Analisa teknikal menunjukkan bahwa hari ini XAU/USD masih tetap dalam tendensi Bullish dalam pergerakan harian akan tetapi momentum penurunan masih terus menghantui pergerakan hariannya. XAU/USD masih berada dalam koridor Bullish walaupun potensi pelemahan sangat besar terjadi saat memasuki pasar Amerika nanti. Dalam perkiraan bahwa XAU/USD akan mencoba memperbaharui rekor tertinggi terbaru, akan tetapi pasar masih tetap melihat setiap kebijakan yang diambil oleh Trump. Harap diperhatikan data fundamental yang akan dikeluarkan hari ini karena akan menjadi signal yang besar untuk pergerakan XAU/USD. Secara garis besar pasar masih tetap memiliki tendensi “wait and see” sehingga pembalikan arah bisa terjadi saat pasar Amerika nanti. Oleh karena itu pasar masih akan tetap menantikan setiap perkembangan yang akan terjadi.
Pada pembukaan pasar hari ini, XAU/USD dibuka di level 3001.88, dan mengalami penguatan hingga level 3016.78. sebelum mengalami koreksi menjelang pembukaan pasar eropa. Prediksi kami bahwa pergerakan XAU/USD akan sangat fluktuatif dan memilki kecenderungan untuk mengalami penguatan sambil menunggu momentum untuk mencari level ketinggian terbaru. Akan tetapi koreksi masih akan tetap terjadi dalam pergerakan hariannya. XAU/USD diperkirakan akan menunggu momentum sebelum mengalami pergerakan yang sangat fluktuatif pada hari ini.
Menurut perkiraan kami, titik terendah dari XAU/USD hari ini akan berada di level 2994.82 walaupun tidak tertutup kemungkinan akan menuju ke titik terendah harian dan berada di level 2986.61. Akan tetapi, sebelum mencapai level tersebut, aset ini harus melewati level 2999.90.
Akan tetapi, potensi penguatan masih akan terjadi pada XAU/USD, kami memproyeksikan bahwa penguatan harga emas bisa mencapai titik tertinggi di level 3036.24 Namun, untuk mencapai level tersebut, XAU/USD harus melewati level 3020.00 dan terus menguat hingga menembus level 3026.96
Trading Plan
Range XAU/USD: 2982.11 - 3002.24
S1 = 2994.82
S2 = 2986.61
R1 = 3026.96
R2 = 3036.24
Informasi serta prediksi yang terkandung dalam artikel ini adalah opini yang kami berikan untuk Anda, oleh karena itu diharapkan agar Anda tetap melakukan analisa dan menjadikan opini ini sebagai landasan untuk menganalisa serta melakukan transaksi dalam setiap perdagangan yang dilakukan. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian serta kesalahan perdagangan yang timbul dari penggunaan artikel ini. Harap diperhatikan bahwa analisa yang paling terbaik adalah analisa yang dimiliki oleh Anda sendiri. Salam Profit Indonesia
Analisa Terkini
Pilihan Editor

EUR/USD Pangkas Kenaikan saat Dolar AS Bangkit Jelang Keputusan Kebijakan The Fed
EUR/USD memangkas kenaikan dalam perdagangan harian setelah mencatat tertinggi baru lima bulan di dekat 1,0955 pada perdagangan sesi Amerika Utara hari Selasa. Pasangan mata uang utama ini turun kembali saat Dolar AS (USD) menarik penawaran beli menjelang keputusan suku bunga Federal Reserve (The Fed), yang akan diumumkan pada hari Rabu.

Valas Hari Ini: BoJ dan The Fed Diprakirakan Akan Mempertahankan Suku Bunga Tidak Berubah
Greenback tetap berada di bawah tekanan berat, mundur untuk tiga hari berturut-turut dan mengunjungi kembali area terendah multi-bulan di tengah meningkatnya kehati-hatian menjelang acara FOMC pada hari Rabu, kekhawatiran tarif, dan kegelisahan geopolitik.

Prakiraan Harga EUR/USD: Pergerakan ke 1,1000 Mengintai di Ujung Mata
EUR/USD naik lebih tinggi untuk tiga sesi berturut-turut pada hari Selasa, menembus melewati 1,0950 karena Dolar AS (USD) tetap defensif. Memang, pasangan mata uang ini naik ke puncak multi-bulan, sementara Indeks Dolar AS (DXY) terjun menuju area yang terakhir kali dikunjungi pada pertengahan Oktober di kisaran 103,30–103,20, juga tertekan oleh menurunnya imbal hasil AS.

Deteksi level-level utama dengan Technical Confluence Detector
Tingkatkan titik entri dan exit Anda juga dengan Technical Confluence Detector. Alat ini mendeteksi pertemuan beberapa indikator teknis seperti moving average, Fibonacci atau Pivot Points dan menyoroti indikator tesebut untuk digunakan sebagai dasar berbagai strategi.

Ikuti pasar dengan Grafik Interaktif FXStreet
Jadilah trader yang cerdas dan gunakan grafik interaktif kami yang memiliki lebih dari 1500 aset, suku bunga antar bank, dan data historis yang luas. Ini merupakan alat profesional online wajib yang menawarkan Anda platform waktu riil yang dapat disesuaikan dan gratis.