Prospek WTI: Minyak Mentah Naik Lebih Jauh di Tengah Kekhawatiran Pasokan, Penghalang Utama dalam Tekanan

WTI 

Harga minyak WTI melanjutkan tren naik selama enam hari berturut-turut dan mencapai level tertinggi dalam tiga minggu pada hari Rabu

Penurunan yang lebih kuat dari yang diprakirakan dalam stok minyak mentah AS minggu lalu (laporan API) berkontribusi pada percepatan terbaru, karena minyak tetap didukung oleh peningkatan kekhawatiran terhadap potensi kekurangan pasokan, menyusul ancaman dari AS akan memberlakukan sanksi kepada mereka yang membeli minyak dari Venezuela, dengan Tiongkok sebagai pembeli utama minyak Venezuela

Putusan OPEC+ untuk meningkatkan produksi lebih lanjut mulai Mei dan sinyal-sinyal positif dari perundingan damai antara Rusia, AS, dan Ukraina, akan sebagian mengimbangi sinyal-sinyal bullish dan kemungkinan membatasi rally saat ini

Para pembeli menekan resistance psikologis $70 dan juga mengincar penghalang signifikan di zona $70,70 (Fibonacci 38,2% dari tren menurun $79,35/$65,22 / MA 100 hari), di mana hambatan-hambatan yang lebih kuat dapat diprakirakan muncul, karena studi harian sudah jenuh beli, dan indikator-indikator saat ini memberikan sinyal beragam.

Fundamental diprakirakan tetap menjadi penggerak terkuat harga minyak, dengan fokus pada tarif dan sanksi AS, yang kemungkinan akan memainkan peran penting.

Penembusann zona $70,00/70 akan menghasilkan sinyal bullish yang lebih kuat dan membuka jalan untuk kenaikan lebih lanjut dalam harga minyak, sementara kegagalan di sini akan menjadi sinyal negatif awal, yang perlu diverifikasi dengan penurunan di bawah zona $68,55/00 (level Fibonacci yang ditembus / MA 10/20 yang konvergen)

Res: 70,00; 70,70; 71,00; 71,34.
Sup: 69,05; 68,55; 68,00; 67,79.

Tertarik dengan teknis WTI? Cek level-level penting