Dolar Australia Memangkas Kenaikan karena Dolar AS Menguat akibat Penghindaran Risiko

• Dolar Australia menguat karena RBA secara luas diprakirakan akan mempertahankan sikap hawkish mengenai prospek kebijakannya.
• Indeks Industri AiG menurun di bulan September, naik 4,9 poin ke -18,6 dari -23,5 sebelumnya.
• Dolar AS didukung oleh kehati-hatian pasar di tengah meningkatnya ketegangan Timur Tengah.

Dolar Australia (AUD) pulih dari penurunan di sesi sebelumnya terhadap Dolar AS (USD) pada hari Rabu. AUD didukung oleh sikap Reserve Bank of Australia (RBA) yang hawkish terkait lintasan suku bunga dan langkah-langkah stimulus mitra dagang terbesar Australia, Tiongkok.

Indeks Industri AiG sedikit membaik di bulan September, naik 4,9 poin menjadi -18,6 dari pembacaan sebelumnya -23,5, meskipun masih menandakan kontraksi selama 29 bulan berturut-turut. Sementara itu, IMP Manufaktur AiG melanjutkan penurunannya, turun 2,8 poin menjadi -33,6 dari sebelumnya -30,8, menandai level terendah dalam hal tren sejak seri ini dimulai.

Kenaikan pasangan mata uang AUD/USD dapat tertahan karena Dolar AS didukung oleh kewaspadaan pasar di tengah meningkatnya ketegangan geopolitik di Timur Tengah. Iran meluncurkan lebih dari 200 rudal balistik ke Israel, mendorong Perdana Menteri Benjamin Netanyahu untuk bersumpah akan melakukan pembalasan terhadap Teheran atas serangan hari Selasa.

Intisari Penggerak Pasar Harian: Dolar Australia Menguat karena Para Pedagang Memprakirakan RBA akan Mempertahankan Kebijakan yang Ketat

• CME FedWatch Tool mengindikasikan bahwa pasar menetapkan probabilitas 63,1% untuk penurunan suku bunga 25 basis poin oleh Federal Reserve pada bulan November, sementara kemungkinan penurunan 50 basis poin adalah 36,9%, turun dari 58,2% sepekan yang lalu.
• Dolar AS menerima tekanan turun dari IMP Manufaktur ISM yang lebih lemah dari prakiraan yang dirilis pada hari Selasa. Indeks berada di 47,2 untuk bulan September, sama dengan angka bulan Agustus, namun berada di bawah ekspektasi pasar di 47,5.
• Biro Statistik Australia (ABS) melaporkan Penjualan Ritel pada hari Selasa, pengukur utama belanja konsumen Australia, yang naik 0,7% bulan ke bulan di bulan Agustus, melebihi ekspektasi pasar untuk kenaikan 0,4%.
• Ketua The Federal Reserve (The Fed) Jerome Powell mengatakan pada hari Senin bahwa bank sentral tidak terburu-buru dan akan menurunkan suku bunga acuan 'seiring berjalannya waktu' Powell menambahkan bahwa penurunan suku bunga sebesar setengah poin baru-baru ini tidak boleh dilihat sebagai indikasi tindakan agresif di masa depan, dengan mencatat bahwa perubahan suku bunga yang akan datang kemungkinan akan lebih sederhana.
• Indeks Manajer Pembelian (IMP) Manufaktur Caixin Tiongkok turun menjadi 49,3 di bulan September, mengindikasikan kontraksi, turun dari 50,4 di bulan Agustus. Sementara itu, IMP Manufaktur NBS Tiongkok meningkat menjadi 49,8 di bulan September, naik dari 49,1 di bulan sebelumnya dan melampaui konsensus pasar 49,5.
• Presiden Federal Reserve St. Louis Alberto Musalem menyatakan pada hari Jumat, menurut Financial Times, bahwa The Fed harus mulai menurunkan suku bunga "secara bertahap" setelah penurunan setengah poin yang lebih besar dari biasanya pada pertemuan bulan September. Musalem mengakui kemungkinan ekonomi melemah lebih dari yang diantisipasi, dengan mengatakan, "Jika itu yang terjadi, maka penurunan suku bunga yang lebih cepat mungkin sesuai."
• Pada hari Jumat, Indeks Harga Belanja Konsumsi Perorangan Inti (Personal Consumption Expenditure/PCE) AS untuk bulan Agustus, naik 0,1% MoM, kurang dari kenaikan 0,2% yang diharapkan, sejalan dengan pandangan Federal Reserve bahwa inflasi menurun dalam perekonomian AS. Hal ini telah memperkuat kemungkinan siklus pemangkasan suku bunga yang agresif oleh The Fed.

Analisis Teknis: Dolar Australia Bergulat untuk tetap Berada di Atas 0,6900 dalam Saluran Naik

Pasangan mata uang AUD/USD diperdagangkan di dekat 0,6910 pada hari Rabu. Analisis teknis grafik harian menunjukkan bahwa pasangan mata uang ini mencoba untuk berintegrasi kembali ke dalam saluran naik. Hal ini menunjukkan bias bullish sedang berlangsung. Relative Strength Index (RSI) 14-hari juga tetap berada di atas level 50, mendukung sentimen bullish yang sedang berlangsung.

Dalam hal resistance, kembalinya pasangan mata uang ini ke saluran naik akan memperkuat bias bullish dan mendukung pasangan mata uang AUD/USD untuk menuju area di dekat batas atas saluran, di sekitar level psikologis 0,7000.

Pada sisi negatif, support terdekat muncul pada Exponential Moving Average (EMA) sembilan hari di level 0,6869. Terobosan di bawah level ini dapat melemahkan bias bullish dan membawa pasangan mata uang AUD/USD untuk menavigasi wilayah di sekitar level terendah tujuh pekan di 0,6622.

AUD/USD: Grafik Harian