- EUR/USD turun dari tertinggi harian di atas 1,1100 tetapi masih mempertahankan sedikit kenaikannya karena kuatnya spekulasi penurunan suku bunga The Fed.
- Pemicu utama Dolar AS adalah laporan NFP AS bulan Agustus pada hari Jumat.
- ECB hampir pasti akan menurunkan suku bunga bulan ini.
EUR/USD memangkas sebagian besar kenaikan intraday-nya setelah menghadapi tekanan jual di atas resistance angka bulat 1,1100 pada sesi Amerika Utara Kamis ini. Pasangan mata uang ini memangkas kenaikannya karena data Indeks Manajer Pembelian (IMP) Jasa ISM Amerika Serikat (AS) yang secara mengejutkan optimis untuk bulan Agustus telah memberikan dukungan signifikan terhadap Dolar AS (USD). Indeks Dolar AS (DXY), yang melacak nilai Greenback terhadap enam mata uang utama, memulihkan sebagian besar penurunan intraday-nya setelah menemukan minat beli dekat terendah hari di sekitar 101,00.
Laporan IMP Jasa ISM menunjukkan bahwa aktivitas di sektor jasa berkembang dengan laju yang sedikit lebih cepat ke 51,5 dari 51,4 di Juli. Para ekonom memproyeksikan IMP Jasa tumbuh dengan laju yang lebih lambat ke 51,1.
Namun, prospek Dolar AS yang lebih luas masih suram karena data Perubahan Ketenagakerjaan ADP AS yang lemah telah memperdalam kekhawatiran terhadap memburuknya permintaan tenaga kerja. Badan tersebut melaporkan bahwa 99 ribu pekerja baru direkrut di sektor swasta pada bulan Agustus, sementara para investor mengantisipasi penambahan 145 ribu pencari kerja, lebih tinggi dari angka bulan Juli di 111 ribu, yang direvisi lebih rendah dari 122 ribu.
Data ketenagakerjaan swasta AS yang lemah telah meningkatkan ekspektasi Federal Reserve (The Fed) akan memulai siklus pelonggaran kebijakan yang telah lama ditunggu-tunggu secara agresif. Peningkatan tajam dalam spekulasi pasar terhadap penurunan suku bunga besar-besaran oleh The Fed bulan ini sangat membebani Dolar AS (USD).
Untuk mencari informasi terbaru yang signifikan terkait kondisi pasar tenaga kerja saat ini, para investor menunggu data Nonfarm Payrolls (NFP) AS untuk bulan Agustus, yang akan dipublikasikan pada hari Jumat.
Intisari Penggerak Pasar Harian: EUR/USD Mempertahankan Kenaikan Kecil di Tengah Kuatnya Euro
- EUR/USD menguji wilayah di atas 1,1100, dengan para investor berfokus pada serangkaian data ekonomi AS. Euro (EUR) berkinerja kuat terhadap mata uang-mata uang utama lainnya meskipun Penjualan Ritel Zona Euro tahunan secara mengejutkan turun 0,1% pada bulan Juli. Data Penjualan Ritel, pengukur utama belanja konsumen, diprakirakan tumbuh pada laju yang sama. Sementara itu, Penjualan Ritel bulanan diprakirakan naik 0,1%.
- Belanja rumah tangga yang lemah akan memicu spekulasi pasar bahwa European Central Bank (ECB) akan melanjutkan siklus pelonggaran kebijakannya bulan ini, yang dimulai pada bulan Juni, setelah berhenti sejenak pada bulan Juli.
- ECB secara luas diantisipasi akan menurunkan suku bunga bulan ini karena para pejabat tetap khawatir terhadap prospek pertumbuhan yang buruk, dengan keyakinan bahwa tekanan inflasi terus mereda secara konsisten. Anggota Dewan Pengatur ECB François Villeroy de Galhau mengatakan dalam sebuah wawancara dengan Bloomberg minggu lalu, "Ada alasan bagus bagi bank sentral untuk mempertimbangkan penurunan suku bunga utamanya pada bulan September." Villeroy menambahkan, "Sayangnya, pertumbuhan kita masih terlalu lemah." Ia menambahkan lebih lanjut, "Keseimbangan risiko masih perlu dipantau di Eropa."
- Sementara itu, kekhawatiran terhadap pertumbuhan Zona Euro semakin dalam karena laporan estimasi akhir IMP HCOB menunjukkan bahwa aktivitas ekonomi secara keseluruhan berkembang pada laju yang lebih lambat yaitu 51,0 dari pembacaan pendahuluan 51,2. IMP Komposit ekspansi cukup moderat karena pertumbuhan yang lebih lambat di sektor jasa dan kontraksi berkelanjutan di sektor manufaktur.
Analisis Teknis: Menghadapi Tekanan Jual di Atas 1,1100
EUR/USD turun dari tertinggi harian di atas 1,1100 pada sesi New York hari Kamis. Prospek jangka pendek pasangan mata uang ini telah membaik karena berhasil mendapatkan pijakan yang kuat di dekat Exponential Moving Average (EMA) 20-hari di sekitar 1,1055.
Prospek jangka lebih panjang juga bullish karena EMA 50-hari dan 200-hari masing-masing di 1,0970 dan 1,0865 miring ke atas. Selain itu, pasangan mata uang bersama ini mempertahankan penembusan Saluran Menanjak pada grafik harian.
Relative Strength Index (RSI) 14-hari telah turun di bawah 60,00 setelah berubah menjadi overbought di dekat 75,00.
Di sisi atas, tertinggi baru-baru ini di 1,1200 dan tertinggi Juli 2023 di 1,1275 akan menjadi titik pemberhentian berikutnya bagi para investor Euro. Sementara itu, penurunan diprakirakan akan tetap dibatasi di dekat level support psikologis 1,1000.
Informasi mengenai halaman-halaman ini berisi pernyataan berwawasan untuk masa mendatang yang melibatkan risiko dan ketidakpastian. Pasar dan instrumen yang diprofilkan di halaman ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual sekuritas. Anda harus melakukan riset secara menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi apa pun. FXStreet tidak menjamin bahwa informasi ini bebas dari kesalahan, galat, atau salah saji material. Juga tidak menjamin bahwa informasi ini bersifat tepat waktu. Berinvestasi di Forex melibatkan banyak risiko, termasuk kehilangan semua atau sebagian dari investasi Anda, dan juga tekanan emosional. Semua risiko, kerugian dan biaya yang terkait dengan investasi, termasuk kerugian total pokok, merupakan tanggung jawab Anda.
Berita Terkini
Pilihan Editor
Inflasi IHK AS Diprakirakan Pulih di Desember, IHK Inti Tetap Tinggi
Laporan Indeks Harga Konsumen (IHK) AS untuk bulan Desember, pengukur kritis inflasi, akan dirilis pada hari Rabu pukul 13:30 GMT (20:30 WIB), oleh Bureau of Labor Statistics (BLS). Rilis data IHK ini dapat meningkatkan momentum ke atas Dolar AS (USD), meskipun kemungkinan tidak memicu perubahan langsung dalam rencana kebijakan moneter Federal Reserve (The Fed), setidaknya dalam waktu dekat.
EUR/USD Tetap Kuat Menjelang Inflasi AS
EUR/USD mempertahankan kenaikan di dekat 1,0300 pada sesi Eropa hari Rabu setelah pemulihan kuat pada hari Selasa. Pasangan mata uang ini konsolidasi karena para investor menunggu data Indeks Harga Konsumen (IHK) Amerika Serikat (AS) untuk bulan Desember, yang akan dipublikasikan pada pukul 13:30 GMT (20:30 WIB).
Prakiraan Harga Emas: Pembeli XAU/USD Berhati-hati Menjelang Uji Inflasi IHK AS
Harga Emas kembali ke zona merah pada Rabu pagi karena para pembeli absen, menunggu rilis data Indeks Harga Konsumen (IHK) AS untuk wawasan lebih lanjut tentang jalur suku bunga Federal Reserve (The Fed).
Deteksi level utama dengan Indikator Pertemuan Teknikal
Tingkatkan titik entri dan exit Anda juga dengan Indikator Pertemuan Teknikal. Alat ini mendeteksi pertemuan beberapa indikator teknis seperti moving average, Fibonacci atau Pivot Points dan menyoroti indikator tesebut untuk digunakan sebagai dasar berbagai strategi.
Ikuti pasar dengan Grafik Interaktif FXStreet
Jadilah trader yang cerdas dan gunakan grafik interaktif kami yang memiliki lebih dari 1500 aset, suku bunga antar bank, dan data historis yang luas. Ini merupakan alat profesional online wajib yang menawarkan Anda platform waktu riil yang dapat disesuaikan dan gratis.