EUR/USD turun meskipun ada keputusan ECB menaikkan suku bunga. Para ekonom di UBS membahas prospek pasangan mata uang ini.
Euro Kemungkinan akan Rebound Setelah Pesan ECB yang Dovish
ECB menaikkan suku bunga ke rekor tertinggi 4% pada minggu lalu, kenaikannya yang ke 10 berturut-turut. Keputusan tersebut disertai dengan kenaikan dalam proyeksi inflasi bank sentral, yang kini diprakirakan akan rata-rata 5,6% pada tahun ini dan 3,2% pada tahun 2024—masih jauh di atas target 2%.
Kami tetap paling menyukai Euro dan paling tidak suka pada Dolar AS. Langkah ECB mempersempit suku bunga premium yang ditawarkan oleh AS, dan kami memprakirakan bank sentral zona euro tidak akan menurunkan suku bunga hingga setidaknya Juni tahun depan. Percepatan pengetatan kuantitatif, dengan ECB meningkatkan laju pengurangan neraca keuangannya, juga mungkin terjadi pada awal tahun depan.
Kami memprakirakan EUR/USD akan naik ke 1,12 pada akhir tahun.
Informasi mengenai halaman-halaman ini berisi pernyataan berwawasan untuk masa mendatang yang melibatkan risiko dan ketidakpastian. Pasar dan instrumen yang diprofilkan di halaman ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual sekuritas. Anda harus melakukan riset secara menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi apa pun. FXStreet tidak menjamin bahwa informasi ini bebas dari kesalahan, galat, atau salah saji material. Juga tidak menjamin bahwa informasi ini bersifat tepat waktu. Berinvestasi di Forex melibatkan banyak risiko, termasuk kehilangan semua atau sebagian dari investasi Anda, dan juga tekanan emosional. Semua risiko, kerugian dan biaya yang terkait dengan investasi, termasuk kerugian total pokok, merupakan tanggung jawab Anda.
Berita Terkini
Pilihan Editor
Lowongan Kerja JOLTS AS Diprakirakan Lanjutkan Tren Menurun di September
Job Openings and Labor Turnover Survey (JOLTS) akan dirilis pada hari Selasa oleh Bureau of Labor Statistics (BLS) AS. Publikasi tersebut akan memberikan data tentang perubahan jumlah lowongan pekerjaan pada bulan September, di samping jumlah PHK dan pengunduran diri.
Emas Menguat Setelah Minyak Anjlok
Emas (XAU/USD) mendorong lebih tinggi ke level $2.750-an pada hari Selasa, di puncak kisaran mini minggu sebelumnya. Logam mulia ini mendapatkan keuntungan dari penurunan harga minyak, yang turun 6,0% (Brent) pada hari Senin karena berita bahwa Israel hanya menyerang target militer di Iran, sehingga instalasi minyak dan nuklirnya tidak terpengaruh.
Prakiraan Harga Emas: XAU/USD Melanjutkan Kisaran Pergerakan, Menunggu Data Ekonomi Utama AS
Harga Emas melanjutkan rebound hari sebelumnya, mengincar pergerakan berkelanjutan di atas $2.750 pada hari Selasa. Meskipun ada kenaikan baru, harga Emas masih berada dalam kisaran yang biasa karena rally Dolar AS (USD) jda sejenak menjelang rilis data ekonomi AS yang akan dirilis pada hari Selasa.
Deteksi level utama dengan Indikator Pertemuan Teknikal
Tingkatkan titik entri dan exit Anda juga dengan Indikator Pertemuan Teknikal. Alat ini mendeteksi pertemuan beberapa indikator teknis seperti moving average, Fibonacci atau Pivot Points dan menyoroti indikator tesebut untuk digunakan sebagai dasar berbagai strategi.
Ikuti pasar dengan Grafik Interaktif FXStreet
Jadilah trader yang cerdas dan gunakan grafik interaktif kami yang memiliki lebih dari 1500 aset, suku bunga antar bank, dan data historis yang luas. Ini merupakan alat profesional online wajib yang menawarkan Anda platform waktu riil yang dapat disesuaikan dan gratis.