Berikut ini adalah apa yang perlu Anda ketahui pada hari Jumat, 3 Januari:
Dolar AS (USD) menguat di awal tahun baru karena kondisi perdagangan kembali normal setelah musim liburan. Kalender ekonomi AS akan menampilkan data Indeks Manajer Pembelian (IMP) Manufaktur ISM untuk bulan Desember pada hari ini. Para investor juga akan mencermati komentar-komentar dari para pejabat bank sentral.
Kurs Dolar AS Pekan Ini
Tabel di bawah menunjukkan persentase perubahan Dolar AS (USD) terhadap mata uang utama yang terdaftar minggu ini. Dolar AS adalah yang terkuat terhadap Pound Inggris.
USD | EUR | GBP | JPY | CAD | AUD | NZD | CHF | |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|
USD | 1.36% | 1.44% | -0.31% | -0.14% | 0.07% | 0.45% | 0.94% | |
EUR | -1.36% | 0.07% | -1.70% | -1.53% | -1.35% | -0.94% | -0.47% | |
GBP | -1.44% | -0.07% | -1.75% | -1.60% | -1.42% | -1.02% | -0.54% | |
JPY | 0.31% | 1.70% | 1.75% | 0.18% | 0.45% | 0.93% | 1.35% | |
CAD | 0.14% | 1.53% | 1.60% | -0.18% | 0.20% | 0.66% | 1.07% | |
AUD | -0.07% | 1.35% | 1.42% | -0.45% | -0.20% | 0.41% | 0.90% | |
NZD | -0.45% | 0.94% | 1.02% | -0.93% | -0.66% | -0.41% | 0.48% | |
CHF | -0.94% | 0.47% | 0.54% | -1.35% | -1.07% | -0.90% | -0.48% |
Heat Map menunjukkan persentase perubahan mata uang utama terhadap satu sama lain. Mata uang dasar diambil dari kolom kiri, sedangkan mata uang pembanding diambil dari baris atas. Misalnya, jika Anda memilih Dolar AS dari kolom kiri dan berpindah sepanjang garis horizontal ke Yen Jepang, persentase perubahan yang ditampilkan dalam kotak akan mewakili USD (dasar)/JPY (pembanding).
Indeks USD naik lebih dari 0,7% pada hari Kamis dan mencapai level tertinggi sejak November 2022 di atas 109,50. Pada Jumat pagi, indeks mundur menuju 109,00. Sentimen pasar yang menghindari risiko membantu USD mengungguli para pesaingnya pada hari perdagangan pertama tahun ini. Selain itu, data yang diterbitkan oleh Departemen Tenaga Kerja menunjukkan bahwa Klaim Pengangguran Awal mingguan turun menjadi 211.000 dari 220.000 di pekan sebelumnya, semakin mendukung USD.
Selama jam perdagangan Asia, People's Bank of Tiongkok (PBoC) mengatakan bahwa mereka kemungkinan akan memangkas suku bunga dari level saat ini sebesar 1,5% "pada waktu yang tepat" pada tahun 2025. "PBoC akan lebih memperhatikan peran kontrol suku bunga dan meningkatkan pembentukan dan transmisi suku bunga yang berorientasi pada pasar," tambah PBoC. Sementara itu, Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional (NDRC), perencana negara Tiongkok, mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Jumat bahwa mereka "sangat yakin untuk mencapai pemulihan ekonomi yang berkelanjutan pada tahun 2025." Setelah penurunan tajam pada hari Kamis, Indeks Hang Seng Hong Kong naik sekitar 0,5% pada hari ini, sementara Indeks Komposit Shanghai turun 1,5%. Setelah membukukan kenaikan kecil pada hari Kamis, AUD/USD terus naik tipis dan terakhir kali terlihat diperdagangkan di atas 0,6200.
Sementara itu, Presiden terpilih AS Donald Trump menegaskan kembali kesediaannya untuk meningkatkan tarif. "Tarif, dan tarif saja, telah menciptakan kekayaan yang sangat besar bagi negara kita," kata Trump di X. "Kemudian kita beralih ke pajak penghasilan. Kami tidak pernah sekaya seperti selama periode ini. Tarif akan melunasi utang kita dan membuat Amerika kaya lagi." Di pagi hari Eropa pada hari Jumat, indeks saham berjangka AS diperdagangkan sedikit lebih tinggi dan imbal hasil obligasi obligasi pemerintah AS bertenor 10 tahun bertahan dengan nyaman di atas 4,5%.
EUR/USD turun hampir 1% pada hari Kamis dan merosot ke level terlemah dalam lebih dari dua tahun di bawah 1,0250. Pasangan mata uang ini terkoreksi lebih tinggi namun tetap di bawah 1,0300 di pagi hari Eropa pada hari Jumat.
GBP/USD turun ke level terendah sejak April di dekat 1,2350 pada hari Kamis, tertekan oleh kekuatan USD yang terus-menerus. Pasangan mata uang ini bertahan di awal hari Jumat dan diperdagangkan di dekat 1,2400.
USD/JPY mencatat kenaikan kecil di hari Kamis namun kehilangan daya tariknya di hari Jumat. Pada saat berita ini diturunkan, pasangan mata uang ini berfluktuasi dalam saluran ketat di atas 157,00.
Emas diuntungkan oleh atmosfer penghindaran risiko dan naik lebih dari 1% pada hari Kamis. XAU/USD berjuang untuk membangun kenaikan baru-baru ini namun bertahan dengan nyaman di atas $2.650.
(Berita ini dikoreksi pada 3 Januari pukul 10:42 GMT/17:42 WIB menjadi EUR/USD tetap di bawah 1,0300 pada pagi Eropa, bukan 1,2300).
Pertanyaan Umum Seputar Dolar AS
Dolar AS (USD) adalah mata uang resmi Amerika Serikat, dan mata uang 'de facto' di sejumlah besar negara lain tempat mata uang ini beredar bersama mata uang lokal. Dolar AS adalah mata uang yang paling banyak diperdagangkan di dunia, mencakup lebih dari 88% dari seluruh perputaran valuta asing global, atau rata-rata $6,6 triliun dalam transaksi per hari, menurut data dari tahun 2022. Setelah perang dunia kedua, USD mengambil alih posisi Pound Sterling Inggris sebagai mata uang cadangan dunia. Selama sebagian besar sejarahnya, Dolar AS didukung oleh Emas, hingga Perjanjian Bretton Woods pada tahun 1971 ketika Standar Emas menghilang.
Faktor tunggal terpenting yang memengaruhi nilai Dolar AS adalah kebijakan moneter, yang dibentuk oleh Federal Reserve (The Fed). The Fed memiliki dua mandat: mencapai stabilitas harga (mengendalikan inflasi) dan mendorong lapangan kerja penuh. Alat utamanya untuk mencapai kedua tujuan ini adalah dengan menyesuaikan suku bunga. Ketika harga naik terlalu cepat dan inflasi berada di atas target The Fed sebesar 2%, The Fed akan menaikkan suku bunga, yang membantu nilai USD. Ketika inflasi turun di bawah 2% atau Tingkat Pengangguran terlalu tinggi, The Fed akan menurunkan suku bunga, yang membebani Greenback.
Dalam situasi ekstrem, Federal Reserve juga dapat mencetak lebih banyak Dolar dan memberlakukan pelonggaran kuantitatif (QE). QE adalah proses di mana The Fed secara substansial meningkatkan aliran kredit dalam sistem keuangan yang macet. Ini adalah langkah kebijakan nonstandar yang digunakan ketika kredit telah mengering karena bank tidak akan saling meminjamkan (karena takut gagal bayar oleh rekanan). Ini adalah pilihan terakhir ketika hanya menurunkan suku bunga tidak mungkin mencapai hasil yang diinginkan. Itu adalah senjata pilihan The Fed untuk memerangi krisis kredit yang terjadi selama Krisis Keuangan Besar pada tahun 2008. Hal ini melibatkan The Fed yang mencetak lebih banyak Dolar dan menggunakannya untuk membeli obligasi pemerintah AS terutama dari lembaga keuangan. QE biasanya menyebabkan Dolar AS melemah.
Pengetatan kuantitatif (QT) adalah proses sebaliknya di mana Federal Reserve berhenti membeli obligasi dari lembaga keuangan dan tidak menginvestasikan kembali pokok dari obligasi yang dimilikinya yang jatuh tempo dalam pembelian baru. Hal ini biasanya positif bagi Dolar AS.
Informasi mengenai halaman-halaman ini berisi pernyataan berwawasan untuk masa mendatang yang melibatkan risiko dan ketidakpastian. Pasar dan instrumen yang diprofilkan di halaman ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual sekuritas. Anda harus melakukan riset secara menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi apa pun. FXStreet tidak menjamin bahwa informasi ini bebas dari kesalahan, galat, atau salah saji material. Juga tidak menjamin bahwa informasi ini bersifat tepat waktu. Berinvestasi di Forex melibatkan banyak risiko, termasuk kehilangan semua atau sebagian dari investasi Anda, dan juga tekanan emosional. Semua risiko, kerugian dan biaya yang terkait dengan investasi, termasuk kerugian total pokok, merupakan tanggung jawab Anda.
Berita Terkini
Pilihan Editor
EUR/USD Berisiko ke Paritas saat Para Pedagang Memprakirakan Empat Penurunan Suku Bunga ECB Tahun ini
EUR/USD menemukan support temporer di sesi Amerika Utara hari Jumat setelah turun ke dekat 1,0220 pada hari Kamis, level terendah yang terlihat dalam lebih dari dua tahun. Para ahli pasar melihat pasangan mata uang ini jatuh lebih jauh ke level paritas karena divergensi pandangan Federal Reserve (The Fed) - European Central Bank (ECB) pada prospek kebijakan moneter.
Poundsterling Hadapi Tekanan terhadap USD saat The Fed Memberi sinyal Hati-Hati pada Penurunan Suku Bunga
Pound Sterling (GBP) diperdagangkan di dekat level terendah lebih dari delapan bulan di sekitar 1,2400 terhadap Dolar AS (USD) di sesi Eropa hari Jumat. Pasangan mata uang GBP/USD berada di bawah tekanan sementara Dolar AS telah melanjutkan kenaikannya karena para pelaku pasar memprakirakan lebih sedikit penurunan suku bunga dari Federal Reserve tahun ini.
Prakiraan EUR/USD: Euro Masih Mengalami Kesulitan Meskipun Ada Rebound Baru-Baru Ini
EUR/USD berada di bawah tekanan bearish yang berat pada hari perdagangan pertama tahun 2025 dan turun ke level terlemahnya dalam lebih dari dua tahun di 1,0224. Meskipun pasangan mata uang ini melakukan rebound menuju 1,0300 di pagi hari Eropa pada hari Jumat, prospek teknis menunjukkan bahwa bias jangka pendek tetap bearish.
Deteksi level utama dengan Indikator Pertemuan Teknikal
Tingkatkan titik entri dan exit Anda juga dengan Indikator Pertemuan Teknikal. Alat ini mendeteksi pertemuan beberapa indikator teknis seperti moving average, Fibonacci atau Pivot Points dan menyoroti indikator tesebut untuk digunakan sebagai dasar berbagai strategi.
Ikuti pasar dengan Grafik Interaktif FXStreet
Jadilah trader yang cerdas dan gunakan grafik interaktif kami yang memiliki lebih dari 1500 aset, suku bunga antar bank, dan data historis yang luas. Ini merupakan alat profesional online wajib yang menawarkan Anda platform waktu riil yang dapat disesuaikan dan gratis.