Ekonom Senior Julia Goh dan Ekonom Loke Siew Ting di UOB Group menilai angka-angka inflasi terbaru dalam ekonomi Malaysia.
Kutipan Utama
“Tekanan deflasi Malaysia intensif ke -1,7% y/y di November (dari -1,5% y/y di Oktober), yang lebih curam dari perkiraan kami (-1,5%) dan konsensus Bloomberg (-1,5%). Hal tersebut sebagian besar disebabkan oleh berlanjutnya diskon tagihan listrik, pembebasan pajak penjualan untuk kendaraan penumpang, dan harga bahan bakar yang lebih rendah di tengah melemahnya permintaan di sebagian besar makanan dan non-makanan setelah diberlakukannya kembali pembatasan COVID-19 sejak Oktober."
“Year-to-date, deflasi di -1,1% pada Jan-Nov 2020. Hal tersebut mengindikasikan bahwa Malaysia kemungkinan akan melihat tahun berakhir dengan rata-rata tingkat deflasi -1,1% (vs perkiraan UOB dan resmi: - 1,0%). Meskipun demikian, tren deflasi ini diperkirakan akan berbalik pada kuartal pertama 2021 karena insentif yang disebabkan oleh konsumsi akan berakhir pada akhir Des 2020, harga minyak global diproyeksikan akan tetap di atas USD50/bbl pada tahun 2021, pemulihan ekonomi akan berada pada pijakan yang lebih kuat setelah vaksinasi mulai berlangsung pada Feb 2021, dan efek perbandingan dasar tahun lalu yang rendah. Kami mengulangi target inflasi setahun penuh 2021 kami +2,1% (perkiraan resmi: +2,5%).”
Informasi mengenai halaman-halaman ini berisi pernyataan berwawasan untuk masa mendatang yang melibatkan risiko dan ketidakpastian. Pasar dan instrumen yang diprofilkan di halaman ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual sekuritas. Anda harus melakukan riset secara menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi apa pun. FXStreet tidak menjamin bahwa informasi ini bebas dari kesalahan, galat, atau salah saji material. Juga tidak menjamin bahwa informasi ini bersifat tepat waktu. Berinvestasi di Forex melibatkan banyak risiko, termasuk kehilangan semua atau sebagian dari investasi Anda, dan juga tekanan emosional. Semua risiko, kerugian dan biaya yang terkait dengan investasi, termasuk kerugian total pokok, merupakan tanggung jawab Anda.
Berita Terkini
Pilihan Editor
EUR/USD Terkoreksi karena Ketakutan Tarif Trump Meningkatkan Daya Tarik Safe-Haven
EUR/USD terkoreksi mendekati 1,0450 di sesi Eropa hari Senin setelah mengunjungi tertinggi enam pekan di dekat 1,0520 pada hari Jumat. Pasangan mata uang utama ini menghadapi tekanan saat Dolar AS (USD) memulai pekan ini dengan catatan positif di tengah sentimen pasar risk-off. Indeks Dolar AS (DXY), yang melacak nilai Greenback terhadap enam mata uang utama, berusaha untuk pulih dari penurunan pekan lalu dan melonjak mendekati 107,75.
Forex Hari Ini: Sentimen Memburuk saat Investor Bersiap untuk Pekan Besar Bank Sentral
Pasar mengadopsi sikap hati-hati untuk memulai pekan yang akan menampilkan pertemuan bank sentral utama dan rilis data makroekonomi. Kalender ekonomi Eropa akan menampilkan data sentimen IFO dari Jerman pada hari Senin. Kemudian pada hari ini, data Indeks Aktivitas Nasional The Fed Chicago dan Penjualan Rumah Baru dari AS akan diperhatikan untuk dorongan baru.
Prakiraan EUR/USD: Euro Berbalik Arah Setelah Bertemu Resistance Kuat
EUR/USD tetap berada di bawah tekanan bearish pada hari Senin pagi dan mundur menuju 1,0450 setelah mencatatkan kenaikan yang mengesankan di minggu sebelumnya.
Deteksi level utama dengan Indikator Pertemuan Teknikal
Tingkatkan titik entri dan exit Anda juga dengan Indikator Pertemuan Teknikal. Alat ini mendeteksi pertemuan beberapa indikator teknis seperti moving average, Fibonacci atau Pivot Points dan menyoroti indikator tesebut untuk digunakan sebagai dasar berbagai strategi.
Ikuti pasar dengan Grafik Interaktif FXStreet
Jadilah trader yang cerdas dan gunakan grafik interaktif kami yang memiliki lebih dari 1500 aset, suku bunga antar bank, dan data historis yang luas. Ini merupakan alat profesional online wajib yang menawarkan Anda platform waktu riil yang dapat disesuaikan dan gratis.