Peso Meksiko Melemah setelah Bertemu Resistance Teknis pada Hari Jumat

• Peso Meksiko diperdagangkan lebih rendah pada pasangan-pasangan mata uang utama, membalikkan pemulihan Kamis.
• Keputusan The Fed untuk memangkas suku bunga di AS membebani Dolar AS sementara ketidakpastian tarif masih menjadi ancaman bagi Peso.
• USD/MXN menemukan support di SMA 50-Hari hari dan tetap berada dalam tren naik yang lebih luas.

Peso Meksiko (MXN) diperdagangkan lebih rendah dalam pasangan-pasangan mata uang utamanya pada hari Jumat setelah naik dan bertemu resistance di dekat puncak saluran menurun yang telah terus menurun sejak pemilihan umum Meksiko pada bulan Juni.

Sementara Peso awalnya melemah pada hari Rabu karena kemenangan Presiden terpilih Donald Trump dalam pemilihan presiden AS, Peso dengan cepat bangkit kembali. Depresiasi awal MXN terjadi karena kekhawatiran terhadap dampak dari agenda Trump yang penuh dengan tarif terhadap ekspor Meksiko ke AS.

Namun, tekanan terhadap Peso mereda setelah rilis data inflasi utama Meksiko yang lebih tinggi dari prakiraan untuk bulan Oktober menunjukkan bahwa Bank of Mexico (Banxico) mungkin tidak akan seagresif yang diprakirakan sebelumnya dalam memangkas suku bunga. Hal ini membantu Peso karena kenaikan suku bunga cenderung menarik arus masuk modal asing yang lebih besar.

Peso pulih lebih lanjut setelah pertemuan kebijakan Federal Reserve (The Fed) pada bulan November – yang secara keseluruhan berdampak negatif pada Dolar AS (USD), sebagaimana tercermin dari penurunan tiga perempat persen pada Indeks Dolar AS (DXY) pada hari itu. The Fed memutuskan untuk memangkas The Fed Funds Target Range (FFTR) sebesar 25 basis poin (bp) (0,25%) menjadi 4,50%-4,75% seperti yang telah diprakirakan, sebagian besar mengabaikan penilaian pasar terhadap Trumponomics yang kemungkinan besar akan memacu inflasi yang lebih tinggi.

Pernyataan The Fed tidak membuat referensi langsung terhadap potensi dampak agenda ekonomi Trump terhadap perekonomian dan kata-katanya tidak banyak berubah dari pertemuan sebelumnya. Dalam konferensi persnya, Ketua The Fed Jerome Powell mengatakan bahwa ia tidak dapat mengomentari dampak dari kebijakan Trump karena ia tidak mengetahui "waktu, (atau) substansi perubahan kebijakan." Ia juga menepis bahwa kenaikan imbal hasil obligasi pemerintah AS disebabkan oleh ekspektasi inflasi yang lebih tinggi. Secara keseluruhan, seolah-olah pemilu tidak pernah terjadi.

Peso Meksiko Menghadapi Ketidakpastian dari Tarif

Pemulihan Peso Meksiko dari posisi terendah multi-tahun mungkin juga disebabkan oleh ketidakpastian mengenai dampak dari tarif yang dijanjikan Donald Trump terhadap barang-barang Meksiko yang masuk ke AS.

Trump telah mengancam akan mengenakan tarif 200% atau bahkan 300% pada kendaraan-kendaraan Tiongkok yang masuk ke AS melalui Meksiko. Selama kampanye pemilu, investasi Tiongkok di pabrik mobil listrik di Meksiko ditunda karena ketidakpastian tentang hasilnya. Meskipun demikian, beberapa orang Meksiko tetap optimis bahwa perusahaan-perusahaan Tiongkok akan terus memproduksi di Meksiko.

"Kedatangan Donald Trump ke kursi kepresidenan AS tidak akan menyurutkan investasi oleh produsen kendaraan listrik Tiongkok di Meksiko, karena mereka dapat fokus pada pasar lokal dan menghindari mengekspor mobil ke wilayah AS," kata konsultan keuangan Meksiko, Luis Felipe Alcantara Pozos, kepada El Financiero.

Beberapa pihak lainnya mengatakan bahwa meskipun Trump memberlakukan tarif tinggi, Meksiko masih merupakan pintu gerbang ke pasar Amerika Latin yang lebih luas.

Banyak dari kebijakan tarif Trump yang sebenarnya mungkin sulit untuk diimplementasikan mengingat kesepakatan perdagangan bebas Amerika Serikat-Meksiko-Kanada (USMCA). Perjanjian ini telah menetapkan bahwa mobil Meksiko yang diekspor ke AS harus mengandung persentase komponen AS yang tinggi, jadi jika tarif dikenakan pada kendaraan ini, mereka juga akan memiliki dampak yang merugikan pada perusahaan-perusahaan AS yang mengekspor komponen ke Meksiko.

Hasil Pemilihan Kongres AS Dapat Berdampak pada Peso

Trump telah memenangkan kursi kepresidenan dan partai Republik yang dipimpinnya juga mendapatkan mayoritas di Senat Amerika Serikat (AS). Namun, Kongres AS masih diperebutkan. Pada hari Jumat, Partai Republik telah memenangkan 211 kursi dari 199 kursi Partai Demokrat, menurut Associated Press, dengan 25 kursi yang masih harus dipilih. Ambang batas untuk mendapatkan mayoritas kursi adalah 218 kursi.

Jika Partai Republik memenangkan mayoritas di Kongres, mereka akan berpotensi "menang telak", dan Trump akan dapat mengimplementasikan kebijakan-kebijakannya dengan lebih sedikit gesekan dan penundaan.

Menurut prakiraan El Financiero, mayoritas Partai Republik di Kongres dengan Trump sebagai Presiden dapat menyebabkan Peso melemah lebih jauh terhadap USD. Mereka memprakirakan kisaran antara 21,14 dan 22,26 untuk USD/MXN dalam skenario seperti itu. Pasangan mata uang ini saat ini diperdagangkan di 19,70-an.

Jika Partai Republik gagal memenangkan mayoritas di Kongres, pasangan mata uang ini kemungkinan akan berakhir di kisaran antara 19,70 dan 21,14, kata El Financiero.

Analisis Teknis: USD/MXN Jatuh ke Support

USD/MXN melemah ke support dari Simple Moving Average (SMA) 50-hari di 19,70 setelah membentuk candlestick bearish Long-Legged Doji pada hari Rabu, yang kemudian diikuti dan dikonfirmasi oleh penurunan panjang berwarna merah pada hari Kamis.

Grafik Harian USD/MXN

Indikator momentum Moving Average Convergence Divergence (MACD) telah melintas di bawah garis sinyalnya, memberikan sinyal jual, sebuah indikasi bearish lainnya.

Namun, USD/MXN masih berada dalam pagar pembatas saluran naik dan masih dalam tren naik secara keseluruhan dalam jangka pendek, menengah, dan panjang. Mengingat prinsip teknis bahwa "tren adalah teman Anda," peluangnya mendukung kelanjutan yang lebih tinggi.

Penembusan di atas level tertinggi 20,80 yang ditetapkan pada hari Rabu mungkin akan mengkonfirmasi lebih banyak kenaikan, dengan 21,00 sebagai target kunci dan level resistance berikutnya (angka bulat, support psikologis).