Prospek S&P 500: Dibuka dengan Gap Turun tetapi Penjual mungkin Berhenti untuk Konsolidasi

S&P 500 

S&P500 dibuka dengan satu gap penuh lebih rendah pada hari Senin dan mencapai level terendah sejak pertengahan Januari 2024, sebagai perpanjangan dari penurunan 8,75% minggu lalu.

Harga jatuh setelah Presiden Trump mengumumkan penerapan tarif pada semua barang yang diimpor ke AS minggu lalu, yang mengirimkan gelombang kejut yang kuat melalui pasar global dan memicu aksi jual panik dalam penghindaran risiko yang lebih luas.

Indeks ini tetap berada dalam jalur bearish selama dua bulan berturut-turut, dengan percepatan penurunan yang kuat terlihat minggu lalu yang mencatatkan total pelemahan mencapai 20% dari tertinggi baru sepanjang masa, yang dicapai pada pertengahan Februari.

Meskipun para penjual melambat pada hari Senin dan bergerak dalam kisaran yang lebih sempit, ketidakpastian tinggi yang terus berlanjut mengenai besarnya dampak negatif dari tarif AS terhadap ekonomi global, menjaga gambaran keseluruhan sangat bearish.

Kondisi jenuh jual turut memperkuat sinyal bahwa para penjual mungkin akan mengambil jeda untuk melakukan konsolidasi / koreksi terbatas yang seharusnya (jika kondisi umum tidak membaik secara signifikan) menawarkan peluang penjualan yang lebih baik.

Formasi bear trap yang muncul di bawah level support Fibonacci $4889 semakin memperkuat indikasi terjadinya fase konsolidasi atau koreksi lebih lanjut di pasar.

Resistance awal di area $5040 diharapkan mampu menahan laju kenaikan dan menjaga gap tetap terbuka. Jika terjadi pemantulan yang lebih kuat, pergerakan harga kemungkinan akan menghadapi hambatan signifikan di $5179 (level Fibonacci 38,2% dari penurunan $5792 ke $4801) dan $5296 (retracement 50% sekaligus berada di level Tenkan-sen harian), yang diprakirakan menjadi batas atas potensi kenaikan lebih lanjut.

Res: 5000; 5050; 5179; 5296.
Sup: 4889; 4801; 4680; 4591.