Emas Diprakirakan akan Ditutup Minggu Ini pada Level Tertinggi Baru Sepanjang Masa

• Harga Emas melonjak lebih dari 0,5% dan mencetak tertinggi baru sepanjang masa di $3.086.
• Pasar melarikan diri ke safe-haven Emas seiring dengan meningkatnya penurunan di Ekuitas dan Kripto.  
• Para pedagang Emas kini menargetkan $3.100 dalam waktu dekat.

Harga Emas (XAU/USD) mencatatkan kinerja rekor lainnya pada hari Jumat ini, mencapai $3.086 sebagai tertinggi baru sepanjang masa untuk saat ini dan diperdagangkan di sekitar $3.075 pada saat berita ini ditulis. Emas mengalami gelombang masuk safe-haven lainnya, kali ini dari para investor yang keluar dari posisi Ekuitas dan Kripto. Dari sini, target psikologis besar berikutnya dan level yang harus dikalahkan adalah $3.100. 

Data Belanja Konsumsi Pribadi (Personal Consumption Expenditure/PCE) AS untuk bulan Februari dirilis. PCE inti bulanan tercatat lebih tinggi di 0,4% dibandingkan ekspektasi 0,3%, sementara angka utana juga tetap tangguh di 0,3%.

Beberapa hari terakhir, kekhawatiran terhadap inflasi di Amerika Serikat (AS) telah meningkat seiring dengan dampak dari penerapan tarif Presiden AS, Donald Trump, pada inflasi yang sulit diukur. Risiko ekonomi AS menuju resesi atau stagflasi menjadi perhatian utama bagi para investor dan dapat memicu pergerakan di pasar Ekuitas dan Obligasi, serta melihat Emas melanjutkan kenaikannya lebih jauh.  

Intisari Penggerak Pasar Harian: Tarif timbal balik dalam perjalanan

• Inflasi di Prancis dan Spanyol lebih rendah dari yang diprakirakan pada hari Jumat ini, mendukung seruan lebih banyak pemangkasan suku bunga oleh European Central Bank (ECB). Indeks Harga Konsumen umum Prancis tahun-ke-tahun tumbuh stabil 0,9% bulan ini, menentang prediksi para analis yang memprakirakan kenaikan. Di Spanyol, inflasi melambat 2,2%, penurunan yang jauh lebih dalam dari yang diprakirakan, dan menjadi negara pertama yang mendekati target 2% ECB, Bloomberg melaporkan. 
• Beberapa pemodelan nilai wajar menunjukkan bahwa Emas dinilai 13% terlalu tinggi, mengindikasikan bahwa ketidakpastian kebijakan lebih lanjut terkait pelaksanaan tarif AS sudah diperhitungkan. Kesepakatan damai untuk Ukraina dapat membuat logam mulia ini kehilangan sebagian kenaikannya seiring dengan meredanya persepsi risiko geopolitik, Reuters melaporkan. 
• Pada hari Kamis, Presiden AS, Donald Trump, menandatangani proklamasi untuk menerapkan tarif 25% pada impor mobil dan berjanji akan memberikan hukuman yang lebih keras kepada UE dan Kanada jika mereka bersatu "untuk merugikan ekonomi" AS, sementara tanggal 2 April semakin dekat dengan pelaksanaan yang disebut tarif timbal balik, Bloomberg melaporkan.

Analisis Teknis Harga Emas: Tidak menyerah

Para pedagang mulai menyerah pada Ekuitas dan Kripto, dengan Emas menjadi tempat terpanas saat ini. Semakin banyak analis yang merevisi seruan mereka untuk Emas ke level-level yang lebih tinggi, yang berarti bahwa titik penting untuk menjadi 'jenuh beli' mulai tumbuh. Mengambil bagian dalam rally masih masuk akal, tetapi setidaknya memperhatikan level-level tertentu akan membuat perdagangan lebih mudah dikelola terkait kapan untuk masuk, kapan untuk mengambil untung, atau kapan untuk menghentikannya. 

Di sisi atas, resistance R1 harian untuk XAU/USD berada di $3.072 dan sudah diuji sebelumnya pada hari Jumat ini. Lebih jauh, resistance R2 di $3.086 bertepatan dengan tertinggi baru sepanjang masa. Dari sana, level $3.100 terlihat jauh, tetapi tetap saja, rally dapat bergerak setidaknya ke arah itu. 

Di sisi bawah, support pertama yang perlu dipertimbangkan adalah Pivot Point harian di $3.044, diikuti oleh support S1 dalam perdagangan harian di $3.030. Lebih jauh lagi, support S2 berada di $3.002, yang kira-kira bertepatan dengan level psikologis $3.000.

XAU/USD: Grafik Harian