Peso Meksiko Menyusut di Tengah Kecemasan Resesi, Menunggu Pengumuman Trump

• Peso Meksiko jatuh untuk empat hari berturut-turut karena kebijakan perdagangan AS merusak ekonomi Meksiko.
• Banxico memangkas suku bunga sebesar 50 bp dan mengisyaratkan pemangkasan tambahan di tengah risiko resesi.
• Peluang resesi AS meningkat saat PMI Chicago tetap dalam wilayah kontraksi meskipun ada sedikit kenaikan.

Peso Meksiko (MXN) memulai minggu ini dengan tertekan terhadap Dolar AS (USD), terutama karena menurunnya selera risiko saat para investor bersiap menghadapi rilis tarif AS pada 2 April, Hari Pembebasan AS. Pada saat berita ini ditulis, USD/MXN diperdagangkan di 20,45, naik 0,50%.

Tarif terus mendorong aksi harga saat para investor beralih ke sikap penghindaran risiko, yang juga membebani mata uang-mata uang beta tinggi seperti Peso Meksiko. Minggu lalu, Banco de Mexico (Banxico) mengurangi suku bunga sebesar 50 basis poin (bp) menjadi 9%, sambil mengisyaratkan bahwa pemangkasan lebih lanjut dengan besaran yang sama akan membayangi.

Mengenai hal ini, JP Morgan mendukung pemangkasan 50 bp lainnya karena risiko resesi dalam waktu dekat, menurut Steven Palacio, analis di bank tersebut.

"Tidak terhindarkan bahwa Meksiko akan mengalami resesi karena tarif dan ketidakpastian di seputar pelaksanaannya dalam konteks ekonomi yang sudah mengalami penurunan tajam," kata Palacio.

Sementara itu, Gubernur Banxico, Victoria Rodriguez Ceja, mengatakan bahwa bank sentral akan tetap memerhatikan kebijakan perdagangan AS dan dampaknya terhadap negara tersebut, dengan fokus utama pada inflasi, seperti yang dinyatakan dalam wawancara dengan El Financiero.

Di sisi utara perbatasan, data PMI Chicago membaik tetapi tetap berada dalam wilayah kontraksi selama enam belas bulan berturut-turut. Dolar AS mengabaikan peningkatan peluang resesi di AS, menurut Goldman Sachs, dengan peluang meningkat dari 20% menjadi 35% karena pesimisme di kalangan rumah tangga dan bisnis. Komentar Gedung Putih bahwa pemerintahan akan mentolerir perlambatan ekonomi tidak membantu.

Minggu ini, jadwal ekonomi Meksiko akan menampilkan Keyakinan Bisnis, PMI Manufaktur S&P Global, dan data Investasi Tetap Bruto. Di AS, para pedagang fokus pada pengumuman tarif Trump pada 2 April, PMI Manufaktur ISM untuk bulan Maret, Lowongan Pekerjaan JOLTS, dan Nonfarm Payrolls.

Intisari Penggerak Pasar Harian: Peso Meksiko Jatuh saat Banxico Mengisyaratkan Pemangkasan Lebih Lanjut

• Keyakinan Bisnis Meksiko pada bulan Februari di 50,4. Angka di bawah level tersebut akan mengindikasikan bahwa perusahaan menjadi pesimis terhadap ekonomi, dengan hasil terendah sejak Mei 2021.
• PMI Manufaktur S&P Global pada bulan Februari tetap dalam wilayah kontraksi selama delapan bulan berturut-turut di 47,6. Angka Maret di bawah ini akan mengindikasikan bahwa perlambatan ekonomi lebih dalam dari yang diprakirakan.
• Data PMI Chicago untuk bulan Maret naik ke 47,6 poin dari 45,5 dan melebihi prakiraan 45,2.
• Para pedagang telah memperhitungkan The Fed akan melonggarkan kebijakan sebesar 75 basis poin (bp) sepanjang tahun, menurut data dari Chicago Board of Trade.

Prospek Teknis USD/MXN: Peso Meksiko Stagnan saat Pembeli USD/MXN Menargetkan 20,50

USD/MXN terus mengumpulkan tenaga setelah menembus area pertemuan Simple Moving Averages (SMA) 100 dan 50-hari di dekat 20,35/36, yang membuka jalan menuju 20,47, tertinggi baru dua minggu. Relative Strength Index (RSI) menunjukkan bahwa para pembeli tetap berkuasa, dengan ruang yang cukup untuk mendorong nilai tukar lebih tinggi.

Oleh karena itu, resistance pertama USD/MXN adalah 20,50. Jika terlampaui, langit-langit berikutnya adalah puncak 4 Maret di 20,99, diikuti oleh tertinggi tahun berjalan (year-to-date/YTD) di 21,28. Sebaliknya, penurunan di bawah 20,35/36 membuka jalan untuk menguji level 20,00.