Valas Hari Ini: Data AS dan Pernyataan ECB Seharusnya Menghibur Investor

Greenback melanjutkan tren naiknya pada hari Rabu di tengah stabilnya kekhawatiran di seputar tarif AS dan ketegangan geopolitik yang agak mereda. Fokus para investor, sementara itu, tetap pada ekonomi AS dan data inflasi yang akan datang.

Berikut adalah yang Perlu Anda Ketahui pada Hari Kamis, 27 Maret:

Indeks Dolar AS (DXY) merebut kembali area jauh di atas penghalang 104,00, dengan cepat meninggalkan gangguan pada hari Selasa di tengah pemantulan yang layak dalam imbal hasil AS di seluruh kurva. Klaim Tunjangan Pengangguran Awal mingguan yang biasa, Tingkat Pertumbuhan PDB kuartal keempat final, Penjualan Rumah yang Tertunda, dan hasil Neraca Perdagangan Barang pendahuluan semuanya akan dirilis.

EUR/USD turun ke level-level yang terakhir terlihat di awal Maret di dekat 1,0740 di tengah kebangkitan kuat bias penawaran beli pada Dolar AS. Pasokan Uang M3 ECB dan Prakiraan Komisi Eropa akan menarik semua perhatian di benua lama.

GBP/USD mengalami pembaruan tekanan jual setelah dua kenaikan harian berturut-turut, sementara itu pasangan mata uang ini sempat merosot kembali ke terendah dua minggu di dekat 1,2870. Penjualan Ritel, Neraca Transaksi Berjalan, Neraca Perdagangan Barang, Investasi Bisnis, dan Tingkat Pertumbuhan PDB kuartal keempat final akan menjadi titik fokus berikutnya pada 28 Maret.

USD/JPY membalikkan kemunduran signifikan pada hari Selasa dan kembali ke area jauh di atas rintangan 150,00. Data Investasi Obligasi Asing mingguan diprakirakan di "Negeri Matahari Terbit".

AUD/USD mencerminkan kinerja luas kompleks risiko, mendekati terendah dua hari di dekat area 0,6280. Fokus berikutnya di Australia adalah data Kredit Perumahan, diikuti oleh Kredit Sektor Swasta, yang semuanya diprakirakan pada 31 Maret.

Harga WTI naik untuk tiga hari berturut-turut, bergerak ke puncak baru tiga minggu sedikit di atas level penting $70,00 per barel di tengah menyusutnya inventaris AS dan kekhawatiran pasokan.

Harga Emas tampaknya telah memulai fase konsolidasi, kali ini sedikit mundur ke zona $3.010 per troy ounce di tengah Greenback yang lebih kuat dan kenaikan imbal hasil AS. Ounce Perak mengakhiri hari sedikit defensif meskipun sebelumnya mengalami kenaikan ke tertinggi empat hari di dekat $34,00.